Penganiaya Ojol di Pamulang Ternyata Oknum TNI AL, Berawal dari Adu Mulut di Jalan

TANGSEL, iNews.id - Polisi Militer (POM) telah mengamankan oknum TNI AL yang menganiaya pengemudi ojek online (ojol) di Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Kejadian itu sempat memicu kedatangan ratusan ojol lainnya ke Mapolsek Pamulang.

Kemarahan itu berhasil diredam setelah terjadi mediasi di Mapolsek Pamulang. Setelahnya, beberapa personel POM TNI AL langsung mengamankan pelaku yang belum diketahui identitasnya itu.

Baca Juga

Militer Rusia Klaim Rebut Kupiansk, Kota Penting di Ukraina Timur

Danramil 05/Ciputat, Kapten Arh Samsuri menerangkan pemukulan yang dilakukan oknum TNI AL tersebut dilatarbelakangi perselisihan saat berkendara di jalan. Baik korban dan pelaku pun terlibat adu mulut hingga berujung penganiayaan.

"Jadi intinya, pada dasarnya adu mulut aja di jalan, mungkin saling berhadapan, sama-sama tidak mau mengalah terjadi adu mulut. Itu saja sepele sih," ucapnya di Tangsel, Senin (10/01/22).

Baca Juga

Pria Berambut Cepak Aniaya Ojol, Ratusan Driver Geruduk Polsek Pamulang

Pelaku disebut berpangkat Mayor TNI. Namun identitas lengkapnya belum diketahui secara detail.

"Kalau informasinya Mayor. Kalau inisial saya tadi tidak baca ya (berkas laporan)," katanya.

Proses hukum terhadap pelaku terus dilanjutkan lantaran korban bersikeras tak mau menempuh jalur damai. Kini, kata Samsuri, kasusnya dilimpahkan ke pihak terkait yakni Denpom TNI AL.

"Upaya saya, Kapolsek, dan Garnisun berharap penyelesaian di tempat. Namun yang bersangkutan (korban) tidak mau, minta dilimpahkan ke yang berwenang. Jadi sekarang udah dibawa sama POM AL tersebut," tuturnya.

Editor: Rizal Bomantama