Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terapis Delta Spa yang Tewas di Jaksel Pernah Kerja di Bali
Advertisement . Scroll to see content

Polisi Sudah Periksa 20 Saksi terkait Terapis Tewas di Jaksel, Apa yang Didalami?

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:01:00 WIB
Polisi Sudah Periksa 20 Saksi terkait Terapis Tewas di Jaksel, Apa yang Didalami?
Lahan kosong yang menjadi TKP terapis Delta Spa berinisial RTA ditemukan tewas di Pasar Minggu, Jaksel. (Foto: Nur Khabibi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polisi telah memeriksa 20 saksi terkait terapis Delta Spa berinisial RTA (14) tewas di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel). Peristiwa itu masih diselidiki.

"Untuk saksi-saksi yang sudah kami periksa sampai saat ini ada berjumlah 20 orang saksi. Pihak perusahaan yang berkaitan dengan saksi ini pada saat rekrutmen, sampai dipekerjakan juga sudah kami mengambil keterangan," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Selasa (21/10/2025).

Menurutnya, ada dua persoalan yang didalami polisi terkait kematian sang terapis. Pertama, unsur pidana terkait kematian korban.

"Memastikan bahwa korban ini meninggal karena apa, ada unsur pidana atau tidak. Nah itu kita harus menunggu hasil autopsi dari Puslabfor Polri. Kami juga mengirimkan dekoder CCTV untuk dilakukan pengecekan secara ahli, untuk bisa memastikan aktivitas yang bersangkutan pada saat sebelum dan setelah dia ditemukan meninggal dunia," tuturnya.

Kedua, kata dia, soal dugaan pelanggaran hukum oleh perusahaan tempat korban bekerja. Sebab, kakak korban melaporkan dugaan perusahaan melakukan eksploitasi anak.

"Jadi undang-undang yang dilanggar itu terkait dengan perlindungan anak, dan undang-undang terkait dengan TPPO, tindak pidana perdagangan orang. Terkait dengan hal itu juga masih dalam tahap penyelidikan," katanya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut