Rincian Alokasi APBD DKI Jakarta 2026 Rp81,32 Triliun, Fokus Penanganan Sampah hingga Banjir
9. Sektor perhubungan
- Subsidi Transjakarta: Rp3,75 triliun
- Subsidi Bus Sekolah: Rp105,38 miliar
- Subsidi MRT Jakarta: Rp536,70 miliar
- Subsidi LRT Jakarta sebesar Rp325,28 miliar
- Layanan angkutan kapal perairan: Rp100,19 miliar
10. Ketenagakerjaan
- Pelatihan keterampilan kerja kejuruan dan Mobile Training Unit (MTU): Rp63,44 miliar
- Pelatihan SIM A: Rp1,2 miliar
- Pembentukan tenaga kerja mandiri: Rp4,33 miliar
- Pelatihan peningkatan produktivitas: Rp1,25 miliar
11. Bidang pendidikan: Rp19,75 triliun
- Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus sebesar Rp3,25 triliun
- Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) sebesar Rp399 miliar
- Sekolah swasta gratis: Rp282,46 miliar
- Rehab sekolah dan fasilitas pendidikan: Rp126,12 miliar.
12. Kesehatan
- BPJS Kesehatan: Rp1,40 triliun
- Pembangunan fasilitas kesehatan: Rp360,49 miliar
- Penyediaan alat kesehatan: Rp165,16 miliar
- Pasukan Putih: Rp43,49 miliar.
13. Bantuan sosial
- Kartu Lansia Jakarta (KLJ): Rp625,89 miliar
- Kartu Anak Jakarta (KAJ): Rp100,10 miliar
- Kartu Penyandang disabilitas Jakarta (KPDJ): Rp76,45 miliar.
14. Industri dan perdagangan
- Program penggunaan dan pemasaran produk dalam negeri: Rp13,34 miliar
- Program pemberdayaan UMKM: Rp17,59 miliar
- Program pembangunan dan perencanaan industri: Rp23,55 miliar.
15. Ranah komunikasi dan informatika
- Managed service CCTV: Rp185,29
- Sistem pengendalian banjir: Rp18,25 miliar.
Editor: Aditya Pratama