Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Puncak HUT ke-80 TNI di Monas 5 Oktober Terbuka untuk Umum, Ada Pesta Rakyat Gratis
Advertisement . Scroll to see content

Sandiaga: Ada Dua Bocah Meninggal saat Bagi-Bagi Sembako di Monas

Selasa, 01 Mei 2018 - 00:15:00 WIB
Sandiaga: Ada Dua Bocah Meninggal saat Bagi-Bagi Sembako di Monas
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan penjelasan terkait insiden meninggalnya dua bocah asal Pademangan, Jakarta Utara, dalam acara bagi-bagi sembako di kawasan Monas, Sabtu (28/4/2018). (Foto: iNews.id/Wildan Catra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id –  Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada dua anak yang meninggal dunia akibat berdesak-desakan saat mengikuti kegiatan bagi-bagi sembako pada Pesta Rakyat bertajuk “Untukmu Indonesia” di Kawasan Monumen Nasional (Monas), Sabtu (28/4/2018).  Kedua korban berinisial MJ (11) dan R (10), warga Pademangan, Jakarta Utara.

“Ada yang harus kehilangan nyawa karena berdesak-desakan dan ada investigasi lanjutan berkaitan dengan penyebab dari kematian kedua korban yang diderita pada saat terjadinya acara tersebut, Hari Sabtu,” ujar Sandi di Balai Kota Jakarta, Senin (30/4/2018).

Dia mengaku sangat menyayangkan kejadian tersebut. Pemprov DKI Jakarta, kata Sandi, meminta kepada panitia agar bertanggung jawab atas insiden tersebut. “Untuk itu, kami sekarang sedang berkoordinasi dengan panitia untuk tindak lanjutnya dan bagaimana langkah tanggung jawab dari panitia atas kejadian yang telah terjadi. Sangat kami sayangkan,” ucapnya.

Politikus Partai Gerindra itu pun memastikan bakal berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk mengusut tuntas permasalahan yang terjadi. Dia mengaku sangat kecewa karena acara bagi-bagi sembako oleh panitia dari Forum Untukmu Indonesia, Sabtu lalu, sampai menelan korban jiwa.

“Dan tentunya nanti ada pihak aparat yang bertanggung jawab yang juga akan membantu kami untuk memastikan bahwa investigasi ini akan tuntas dan kejadian ini tidak akan terulang lagi,” tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut