Tim RIDO Konsultasi ke MK soal Gugatan Hasil Pilkada Jakarta 2024

JAKARTA, iNews.id - Tim pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) mendatangi Kantor Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin (9/12/2024). Mereka berkonsultasi terkait pendaftaran gugatan hasil Pilkada Jakarta 2024. 

Tim hukum RIDO Faizal Hafied menerima informasi batas akhir pengajuan gugatan sengketa pilkada pada Rabu (11/12/2024).

Baca Juga

Jenderal Israel yang Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina Mencoba Bunuh Diri

"Tadi kami sudah berkonsultasi kepada mahkamah Konstitusi berkaitan dengan jangka waktunya. Selanjutnya, kami juga berkonsultasi berkaitan dengan bukti-bukti. Bukti foto, bukti video, lalu bukti-bukti yang lain yang bisa kami siapkan," ujar Faizal.

Dia mengatakan, Tim RIDO sedang menyiapkan berbagai bukti terkait dugaan kecurangan yang terjadi dalam pilkada Jakarta. Dia menegaskan pendaftaran akan dilakukan setelah adanya instruksi dari Ketua Tim Pemenangan RIDO, Ahmad Riza Patria.

Baca Juga

Momen Saksi RIDO Walk Out dari Rapat Pleno KPU Jakarta

"Persiapan sudah 97 persen. Jadi, kita tinggal tunggu arahan dari Ketua Tim Sukses kapan kita memasukkan permohonan ini dan juga finalisasi untuk persiapan lain-lainnya," sambungnya.

Selain bukti foto atau video, kata dia, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah saksi-saksi yang mengetahui dugaan kecurangan Pilkada Jakarta. 

Baca Juga

Tim Hukum RIDO bakal Ajukan Gugatan Hasil Pilkada Jakarta ke MK

"Jadi nanti akan kami hadirkan saksi-saksi yang luar biasa, data-data yang dahsyat yang mungkin rekan-rekan belum ketahui," tutur dia.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta mengumumkan hasil rekapitulasi Pilkada Jakarta 2024, Minggu (8/12/2024). Pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano mendapatkan suara terbanyak di Pilkada Jakarta.

Baca Juga

Saksi RIDO Walk Out Sebelum Penetapan Hasil Pilkada Jakarta, Saksi Dharma-Kun Tolak Tanda Tangan

Baca Juga

Timses RIDO Bersama Tim Advokasi Siapkan Gugatan ke MK Soal Dugaan Kecurangan

Pengumuman ini disampaikan setelah KPU DKI Jakarta merampungkan rekapitulasi tingkat provinsi pada Sabtu (7/12/2024).

"Pramono Anung-Rano Karno: 2.183.239," kata Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata.

KPU Jakarta menegaskan hanya menetapkan hasil perolehan suara, bukan menetapkan pemenang. Pasalnya, penetapan pemenang masih harus menunggu proses di Mahkamah Konstitusi (MK) jika ada gugatan.

Dalam rekapitulasi tingkat provinsi, pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul di enam kabupaten/kota. Berikut rincian perolehan suara masing-masing paslon.

Ridwan Kamil-Suswono: 1.718.160 suara/39,40 persen 

Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 459.230 suara/10,53 persen

Pramono Anung-Rano Karno: 2.183.239 suara/50,07 persen

Jumlah suara sah: 4.360.629

Editor: Rizky Agustian