BOGOR, iNews.id - Viral video aksi pemalakan oleh pria yang mengenakan seragam ormas di Rancabungur, Kabupaten Bogor. Kasus ini tengah diselidiki polisi.
Dalam video yang beredar, tampak pemalak yang mengenakan seragam ormas memberhentikan truk yang melintas di jalan. Pelaku yang mengendarai motor itu terlibat adu mulut dengan sopir yang enggan memberikan uang Rp10.000 kepadanya.
2 WNI Tewas dalam Kebakaran Mengerikan 7 Apartemen Hong Kong yang Renggut 44 Orang
"Saya di sini kan bayar pajak," ucap sopir truk kepada pria berseragam ormas itu.
"Gua nggak nanya lu bayar pajak, lu lewat wilayah gua," jawab si pemalak.
Tilang Manual di Kabupaten Bogor Belum Diberlakukan, Tunggu Polisi Selesai Pelatihan
Sopir truk mengaku sudah bertahun-tahun melewati jalan ini tetapi tak pernah dimintai uang. Sopir juga mengatakan banyak truk lain lewat tapi tak dimintai uang.
"Gua mintain semua udah," jawab pria berseragam ormas lagi.
Tak lama datang pria lain yang berupaya menengahi perdebatan tersebut. Hingga akhirnya, pria berseragam ormas itu marah dan meminta sopir truk memutar balik kendaraannya, serta mengancam akan menghancurkan truk kalau lewat jalan ini lagi.
"Lu besok keliatan mobil lu lewat sini, ancur mobil lu," ancam pemalak.
Kapolsek Rancabungur Iptu Hartanto mengatakan pihaknya telah mengumpulkan keterangan dari korban dan beberapa saksi termasuk salah satu ketua ormas di wilayah Rancabungur.
"Dari keterangan yang kami dapat dari Ketua PAC Pemuda Pancasila, bahwa pelaku yang mengenakan seragam ormas Pemuda Pancasila tersebut tidak tercatat sebagai anggota Pemuda Pancasila PAC Rancabungur," kata Hartanto, Rabu (17/5/2023).
Saat ini polisi masih mencari keberadaan pelaku yang sudah tidak ada di kediamannya di wilayah Kecamatan Rancabungur.
"Kami masih terus melakukan pencarian terhadap keberadaan pelaku yang telah kabur dari kediamannya," ujar Hartanto.
Editor: Reza Fajri