20 Puisi Sumpah Pemuda Bikin Nangis dan Menyentuh Hati
JAKARTA, iNews.id - Puisi Sumpah Pemuda bikin nangis menarik untuk diketahui dan dipahami. Terlebih kita akan memperingati hari bersejarah bangsa Indonesia itu pada Senin, 28 Oktober 2024.
Sumpah Pemuda merupakan salah satu momen penting sebelum Indonesia menyatakan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Ini mengingatkan bangsa kita tercinta mengenai sejarah perjuangan para pemuda dari segala penjuru Indonesia dalam menebar semangat menjaga patriotisme.
Hari Sumpah Pemuda bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah mengadakan lomba baca puisi.
Bagi kamu yang belum mendapatkan inspirasi, berikut iNews.id akan berikan puisi Sumpah Pemuda bikin nangis dilansir dari berbagai sumber, Rabu (23/10/2024).
Judul: Senandung Tuk Mimpi Yang Padam oleh Nur Nindya Kirana
Sering ku bertanya pada langit malam kelam
Tentang waktu-waktu yang hilang terbuang
Tentang garis kehidupan jika segalanya gagal
Tak ada jawabnya
Aku berdarah, merintih, menangis
Aku menjerit, meredam, terlupakan
Aku ini hanya manusia kecil
yang dada membara dibakar mimpi
Bukan ruh yang mengembara tak bertujuan
Bukan juga raga yang masih kokoh bertahan
Hanya pecinta, pengembara, pemimpi
Yang mencoba bertahan dari masa ke masa
Aku boleh dikhianati mimpi, ditertawakan semesta
Dan biar berat sekalipun langkah, takkah ku menyerah
Karena aku lah pemuda, penentu jalan hidupku
Aku lah tuan atas diriku, pahlawan diriku sendiri
Judul: Seorang Pemuda Optimis oleh Prasetyan Ramadhan
Semangat sungguh aku semangat
Berpacu sungguh aku berpacu
Berjuang aku sungguh berjuang
Demi cita-citaku yang tak akan ku sia-siakan
Aku seorang pemuda...
Dengan semangatku yang membara
Dan tak ingin membuat kecewa kedua orang tua
Semoga dengan usaha yang diiringi doa semua tak akan sia-sia
Judul: Mencabik Cakrawala oleh Rodiyah Khusnun Nikmah
Gemerlap lentera berjejer indah
Menyingkap semua yang bertakhta
Penuh tipu daya, fatamorgana
Berselimut mimpi tanpa asa
Akankah tuhan memberi dengan percuma?
Rahasia dalam rahasia, hati berbicara
Akulah pemuda, penuh asa dalam juang
Tak gentar menegakkan panji panji yang hilang
Bermartabat dengan selubung usang Tak risau akan cemooh orang, bersapak terjang
Sekali tangan mengadah, dua tiga darma tak jadi penghalang
Tuk samudra harapan yang telah terbentang
"Selamat pagi, filantropi kehidupan!"
Judul: Kita Pemuda Bangsa oleh Riadhu Sholikhah
Kita pemuda bangsa...
Berjuang untuk bangsa Indonesia
Bukan lewat perang atau senjata
Namun dengan ilmu yang berguna
Mentari berganti rembulan
Hari berganti hari
Waktu terus berlalu
Mari kita berubah!
Potensi, bakat yang kita miliki
Semoga mampu menjadikan prestasi
Untuk menggapai mimpi
Dan untuk kemajuan bangsa ini
Teruskan mimpi pahlawan!
Demi kita, dan masa depan
Dengan usaha, keyakinan, dan
Pantang menyerah pintu menuju kesuksesan
Judul: Pemuda Hari Ini adalah Pemimpin di Masa Depan oleh Arpidiansyah
Jika pemuda hari ini adalah pemimpin di masa depan
Maka aku ingin menjadi salah satu pemimpin di masa depan
Karena sejatinya kita semua
Adalah pemimpin kahlifah dimuka bumi ini
Setidaknya pemimpin bagi diri sendiri
Sebagai pemuda dan pemudi bangsa
Kita semua wajib menjaga dan merawat
Semua yang ada di bumi ini
Wahai pemuda dan pemudi bangsa
Jangan kita merusak bangsa ini
Sebagai calon pemimpin di masa depan
Kita wajib belajar dan terus belajar
Untuk menjadi pemimpin di masa depan
Tetap semangat wahai pemuda dan pemudi
Calon pemimpin masa depan
Judul: Aku oleh Chairil Anwar
Kalau sampai waktuku
'Ku mau tak seorang 'kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu-sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
Judul: Bangunlah Pemuda oleh Adeta Bunga Ceria
Wahai pemuda...
Cukup sudah terpaku merana sendu
Di bilik jendela
Cukup sudah kian meratap menelan ranjau
Tanpa asa
Cukup sudah bersorak sorai menekan layar
Nyatanya fana
Wahai pemuda...
Negerimu indah namun tak cukup di pandang mata
Negerimu layu namun tak cukup di siram jua
Negerimu bangun namun tak cukup di ruang maya
Wahai pemuda...
Tanganmu kuat bila ragamu bangun bersama
Tanganmu kuat bila bersuara bangkit membara
Tanganmu mampu merampas kursi tanpa berdarah
Wahai pemuda...
Bangunlah!
Jika rasamu sudah paham riuhnya Negerimu
Bangunlah!
Selamatkanlah!
Bangunlah!
Bukan hanya tanganmu, tapi
Ragamu yang semangat membara!
Judul: Gema Sorak Sorai Pemuda Ibu Pertiwi oleh Afifah Riska Tiara Maulidina
Barisan terdepan di antara ribuan manusia
Melangkah maju tak terkalahkan menyuarakan kebenaran
Semangat yang terus membara membelah langit Ibu Pertiwi
Tak ada keraguan apalagi kebimbangan untuk membela keadilan...
Pemuda gagah berani...
Membawa tanggung jawab di atas pundak
Bukan sebuah beban, melainkan kebanggaan yang patut dipertahankan
Pemuda Ibu Pertiwi...
Kebanggaan untuk menciptakan masa depan bangsa
Generasi penerus yang memberi teladan dan bukti nyata
Tak pernah gentar menghadapi cobaan
Melawan dan akan terus lawan sampai titik terang
Gema sorak sorainya begitu membahana
Memekakkan telinga dan membakar keringat
Bersatu menyatukan cita-cita dan kekuatan
Berbalut selimut yang saling menguatkan
Di atas tanah kelahiran Ibu Pertiwi, di bawah langit Nusantara
Tonggak harapan bangsa yang membanggakan
Pemuda Ibu Pertiwi masa kini...
Ciptakan perdamaian dan persatuan tanah air
Bangun bangsa dengan prestasi dan inspirasi
Sorak sorai semangatmu adalah suara seluruh masyarakat
Karena pemuda hari ini ialah pemimpin masa depan
Judul: Yang Muda Yang Menjaga oleh Anisa Hidayatul
Indonesia...
Dengan keberagaman budaya, suku, ras, dan agama
Menjadi warna dalam kehidupan
Landasan dalam berbangsa tertuang dalam Pancaila
Dan itulah yang menjadi azas masyarakat dalam melindungi bangsanya sendiri
Perdamaian menjadi pondasi dalam membina keragaman Indonesia
Mari kita memupuk rasa nasionalisme dengan memberdayakan seluruh generasi penerus bangsa
Rasa cinta, rasa sayang...
Dapat kita buktikan
Dengan sepenuh hati
Sepenuh jiwa menjaganya
Sejarah mencata...
Indonesia merebut kemerdekaan
Melalui persatuan pemuda
Dengan semangat membara dan berani berkorban
Pemuda yang harus...
Memperlihatkan tata-cara beragama yang moderat
Yang menjadi panutan semua orang
Pemuda yang harus...
Menjaga agar bangsa kuat dan tidak mudah di rong-rong isu perbedaan
Dan, untuk menjaga perdamaian itu...
Haruslah dimulai dari diri sendiri
Cintailah cinta itu sendiri
Musuhilah permusuhan itu sendiri
Pemuda bisa...
Menyebarkan nilai-nilai kebaikan islam rahmatan lil alamiin
Namun jangan bersorak-sorak menyatakan kepercayaan
Tetapi tidak diikuti oleh bakti dan bukti
Pemuda adalah solusi...
Pemuda adalah harapan...
Pemuda adalah kejayaan...
Judul: Masa Depan oleh Chelsi Putri Endriani
Dalam gelapnya sebuah harapan yang ku nanti
Tidak satupun titik cahaya yang menerangi
Ku hanya terpaku dalam tebing harapan
Yang lama kelamaan akan runtuh oleh waktu
Namun tak satupun yang dapat membangkitkanku kembali
Perjuangan menggapai sebuah harapan yang kulalui
Demi sebuah cita-cita
Masa depan yang tak akan pernah kuhinggapi
Kaerna roda kehidupan
Yang terus berputar
Mengeluarkan api dan air yang tak akan pernah bersatu
Namun harapan gurun sebuah kehidupan
Ambisi untuk tetap hidup
Rasa yang semakin senja
Ilahi sang pencipta
Santunan sebuah masa depan
Judul: Prajurit Jaga Malam oleh Chairil Anwar
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu?
Pemuda-pemuda yang lincah yang tua-tua keras, bermata tajam
Mimpinya kemerdekaan bintang-bintangnya kepastian ada di sisiku selama menjaga daerah mati ini
Aku suka pada mereka yang berani hidup
Aku suka pada mereka yang masuk menemu malam
Malam yang berwangi mimpi, terlucut debu
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu!
Judul: Jangan Diam oleh Ani Clarita
Entah mengapa
Apakah otak telah membeku
Atau hati mereka yang membatu
Perih rasa ku melihat negeri ini
Sehelai kertas telah dihadapkan
Tinta hitam telah dalam genggaman
Debu colonial telah terpecahkan
Tapi mengapa sulit dilaksanakan?
Dulu pahlawan negeri bersatu
Tapi sekarang tinggal tangis mereka yang berseru
Wahai pemuda pemudi Indonesia
Wahai generasi millennial
Mari kita bersatu
Sorakkan ...
Semangat untuk kita, semangat untuk Indonesia
Semangat untuk setiap pejuang ...
Ayo
Kita generasi penerus
Wujudkan cita-cita bangsa menjadi lebih maju dan hebat
Judul: Tangan Baru oleh Ani Clarita
Terdengar 1000 suara yang menyatu jadi satu
Sahut sahut lantang dan bergemuruh...
Sepertinya akan dimulainya sesuatu,
Dan ternyata benar...
Mereka adalah pejuang reformasi
Tapi kali ini mereka beda
Tak seperti dulu
Berjalan menggunakan celana yang ketat
Mereka pun tak membawa bambu runcing
Sebagai senjata,
Dikalahnya ada beruang putih yang menyerang
Mereka kini sangat berbeda
Berjalan dengan gagah
Berpenampilan dengan gaya
Layaknya seorang prajurit
Yang siap menjalankan misi
Siapakah mereka?
Ya, benar
Merekalah generasi milenial
Yang setiap harinya berjuang untuk negeri
Segala sesuatu menjadi sarana untuk berprestasi
Berharap perjuangan para pembawa bambu runcing
Tak sia-sia di tangan kami
Terima kasih tuan,
Karena telah mempercayakan bangsa ini
Kepada kami...
Judul: Pemuda Agen Perubahan oleh Ahmad Fadilah
Pemuda,
Semangatmu tampak begitu bergejolak
Tak peduli seberapa kuat penghalang
Kau pasti mampu menghalaunya
Kepal tanganmu melambangkan keyakinan
Akan kemampuan tuk menjadi tumpuan
Di pundakmu
Bangsa ini dititipkan dengan segala pengorbanan
Di pundakmu ratusan juta jiwa menantikan
Harapan, Kejayaan, dan kemakmuran
Wahai pemuda,
Kaulah agen perubahan bangsa
Membangun dan mengisi kemerdekaan
Dengan kemampuan dan semangatmu
Ubah negeri ini menjadi pusat dunia
Bukankah bangsamu menunggumu
Menunggu torehan karya cipta
Buah fikir dan kreativitasmu
Membangun negeri ini
Lihatlah hamparan kekayaan tanah ini
Tanah pertiwi yang membentang
Yang utuh tangan-tangan pemuda negeri
Mewujudkan kesejahteraan hakiki
Wahai pemuda bangkitlah, bangunlah dari tidur panjang ini
Judul: Peran Terindah Pemuda +62 oleh Anisa Hidayatul
Pemuda tulang punggung bangsa...
Pemuda harapan bangsa...
Pemuda masa depan bangsa...
Pemuda suatu bukti bahwa negara mampu
Mencapai impian dan tujuan
Pemuda juga kunci yang kuat untuk sebuah negara
Selama mereka tahu peran dan posisi mereka
Namun sayang, seribu sayang,
Peran pemuda sudah mulai berkurang
Dikarenakan kurangnya pengetahuan
Tentang negara yang seharusnya ada
Dan, tertanam di jiwa setiap pemuda
Generasi muda...
Memiliki tanggung jawab yang sangat besar
Dalam mempertahankan kemerdekaan negeri ini
Sejarah membuktikan bahwa
Seorang pemuda mampu membawa
Bangsa Indonesia merdeka
Sebut saja Soekarno...
Beliau adalah pendobrak kemerdekaan bangsa Indonesia...
Pemuda yang Rahmatan lil alamiin adalah
Pemuda yang berperilaku damai dan toleransi
Pemuda mampu merubah warna zaman
Menjadi pemuda ada dua pilihan
Melindungi negara...
Atau menghancurkannya...
Selaras dengan pernyataan bung karno
Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dan akarnya
Beri aku 10 pemuda niscaya akan ku guncangkan dunia
Sanglah istimewa kedudukan pemuda di negeri ini
Sebagai seorang pemuda Indonesia
Mari...
Kita tingkatkan kepekaan
Terhadap bangsa dan realita yang terjadi
Gejolak yang tengah terjadi
Merupakan tamparan besar bagi nurani kita
Seharusnya kita memegang tongkat kepemimpinan
Di masa yang akan datang
Kita...
Sebagai anak muda +62 harus mulai
Membangun sudut pandang kita
Tentang cinta tanah air dan nasionalisme
Radikalisme...
Ekstrimisme...
Harus ditanggulangi
Menghentikan kekerasan
Mewujudkan kebersamaan
Bahu membahu dalam bermasyarakat
Pemuda harus cerdas dalam menilai kekerasan
Yang dianggap sebagai hoax, hate speech, dan bullying
Dengan memastikan kebenarannya sendiri
Waktu terus berjalan
Laju langkahnya tak dapat dihentikan oleh teriakan keputusasaan
Mereka yang tidak mampu beradaptasi
Akan digilas sang waktu
Yang sombong dan menyandang gelar pecundang