5 Berita Populer: Paolo Maldini Ungkap 3 Striker Bikin Frustrasi hingga Kasus Pembunuhan di Comal Pemalang Terungkap
3. Polisi Temukan Pesan Darah di Rumah 4 Anak Tewas di Jagakarsa
Pada Rabu (6/12/2023) polisi menemukan sebuah pesan yang tertulis di rumah lokasi penemuan mayat empat anak di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Dari foto yang diterima, diduga pesan ditulis menggunakan darah. Tulisan tersebut berisi “Puas Bunda, Tx For ALL.”
Polisi akan mencari tahu siapa yang menulis kata-kata tersebut. Selain itu, polisi juga akan mendalami apa warna merah itu benar-benar darah atau bukan. Diketahui, empat anak ditemukan tewas dalam kamar di rumah kontrakan di Jagakarsa.
Mereka ditemukan dalam posisi berjejer. Sementara sang ayah berada di dalam kamar mandi. Ayah korban diduga coba bunuh diri tetapi dapat diselamatkan dan saat ini dirawat.
4. Kesaksian Tetangga soal Temuan Mayat 4 Anak di Jagakarsa
Kasus penemuan mayat empat anak dalam rumah kontrakan menggemparkan warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2023). Ayah korban yang berinisial P diduga coba bunuh diri ini ditemukan di kamar mandi dan dapat diselamatkan. Menurut kesaksian para tetangga korban, tiga hari sebelum kejadian mereka masih melihat P menggendong salah satu anaknya. Ayah korban yang diduga sebagai pelaku terlibat pertengkaran dengan istrinya berinisial D hingga melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Awal penemuan mayat empat anak itu terbongkar setelah warga mencium bau tidak sedap dari dalam rumah kontrakan yang dihuni pelaku dan korban. Adapun, bau menyengar sudah tercium sejak Selasa (5/12/2023).
5. Kronologi 4 Anak di Jagakarsa Ditemukan Tewas di Kamar
Pada Rabu (6/12/2023) empat anak ditemukan tewas dalam kamar terkunci di rumah kontrakan di wilayah Jagakarta, Jakarta Selatan. Diketahui, empat anak tersebut adalah anak dari pasangan berinsial P dan D.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam menjelaskan, kronologi kasus penemuan mayat berawal ketika Polsek Jagakarsa menerima laporan dari masyarakat tentang adanya bau sangat menyengat dari rumah pria berinisial P.
Polisi kemudian mendatangi lokasi dan bertemu dengan para saksi seperti ketua RT, kakak P dan keluarga D. Di tubuh P ditemukan pisau dan luka di bagian tangan. Saat dilakukan pengecekan di sebuah kamar, ditemukan empat anak dalam kondisi meninggal.
Editor: Aditya Pratama