Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja
Advertisement . Scroll to see content

5 Poin Sikap Guru Besar Undip: Hukum untuk Capai Tujuan Negara, Bukan kekuasaan

Rabu, 07 Februari 2024 - 11:11:00 WIB
5 Poin Sikap Guru Besar Undip: Hukum untuk Capai Tujuan Negara, Bukan kekuasaan
Sivitas akademika Undip menyatakan lima poin menyikapi situasi demokrasi dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sivitas akademika Universitas Diponegoro (Undip) menyatakan lima poin menyikapi situasi demokrasi dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Sikap itu bertajuk Indonesia dalam Darurat Demokrasi yang dibacakan oleh guru besar, dosen hingga BEM Undip di Taman Inspirasi Undip, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2024).

Pernyataan sikap itu didasari atas perkembangan konstelasi politik menjelang Pemilu 2024 dan pascaputusan MK terkait batas usia capres-cawapres diikuti deretan pelanggaran etika dalam demokrasi.

"Kami guru besar, dosen dan BEM Undip berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi menyerukan kepada penyelenggara negara dan masyarakat luas," kata salah satu guru besar saat membacakan sikap.

Diketahui ada lima sikap sivitas akademika Undip dalam merespons situasi demokrasi terkini. Kelima sikap itu sebagai berikut:

1. Hukum sejatinya dibuat alat untuk mencapai tujuan negara bukan untuk mencapai kekuasaan belaka. Oleh karena itu kami imbau segenap penyelenggara negara untuk mengembalikan tujuan dibentuknya hukum guna mencapai cita-cita negara Indonesia sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD Indonesia tahun 1945.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut