7 Karya Ilmiah Orang Indonesia yang Diakui Dunia, Nomor 6 Johny Setiawan Penemu 15 Planet
Johny Setiawan merupakan astronom dan ilmuwan Indonesia lulusan Universitas Albert-Ludwigs, Jerman yang menemukan banyak planet baru. Melansir Sindonews, beberapa planet yang Johny temukan bernama HD 70573 b, HD 47536 b, HD 11977 b, TW Hydrae b, dan HD 110014 b.
Lulusan doktor termuda di Universitas Albert-Ludwigs itu juga telah banyak menghasilkan jurnal-jurnal berskala internasional dan dapat diakses di laman Research Gate. Contohnya adalah jurnal bertajuk ‘Emission activity of the Be Star 28 CMa: entering a new cycle?’ yang ia tulis bersama para pengamat dan peneliti dari European Southern Observatory (ESO), S. Stefl dan Dietrich Baade.
Orang Indonesia yang jurnalnya diakui dunia terakhir adalah Joe Hin Tjio. Ia berhasil mengubah pandangan dunia terkait pemikiran dari penemuannya. Dalam bidang genetika, selama ini diyakini bahwa manusia memiliki 24 pasang kromosom. Namun, Joe Hin Tjio berhasil meneliti ulang dan mendapati bahwa kromosom manusia sebenarnya hanyalah 23 pasang.
Temuannya itu lantas ia tulis di jurnal hereditas Scandinavian pada 26 Januari 1956. Teknik yang dikembangkan Tjio kemudian terkenal sebagai salah satu penemuan besar di bidang sitogenetika. Sayang, pria asal Pekalongan, Jawa Tengah yang lahir pada 2 November 1919 itu lebih dikenal sebagai ahli sitogenetika Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat (AS), lantaran dirinya menetap dan melakukan penelitian cukup lama di Negeri Paman Sam.
Jadi, sudah tahu kan orang Indonesia mana saja yang karya ilmiahnya diakui dunia? Keren ya, semoga bisa menginspirasi!
Editor: Puti Aini Yasmin