Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hadiri Rakernas Perindo, Raffi Ahmad Sebut Komunikasi Jadi Kunci Capai Kesuksesan
Advertisement . Scroll to see content

Ada Masyarakat Tak Mau Divaksin, Epidemiolog Sebut Pentingnya Komunikasi Gamblang dan Tokoh Pertama

Senin, 11 Januari 2021 - 07:38:00 WIB
Ada Masyarakat Tak Mau Divaksin, Epidemiolog Sebut Pentingnya Komunikasi Gamblang dan Tokoh Pertama
Vaksin Covid-19 Sinovac. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Dia juga mengimbau tokoh publik melakukan vaksinasi terlebih dahulu. Hal itu untuk meyakinkan masyarakat tentang keamanan vaksin tersebut.

"Keterlibatan para pimpinan dan tokoh masyarakat untuk divaksin pertama kali juga merupakan hal penting untuk menyingkirkan keraguan masyarakat akan keamanan vaksin," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan ada masyarakat yang tidak mau melakukan vaksin Covid-19. Sebanyak 16 persen masyarakat tidak ingin divaksin, sedangkan 66 persen mau divaksin Covid-19.

"Data survei 66 persen rakyat Indonesia percaya vaksin ada, 16 persen tidak mau divaksin. Tapi, kami tidak mau paksakan," kata Erick dalam video virtual, Selasa (1/12/2020).

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut