Airlangga Hartarto : Pembukaan Aktivitas Berjenjang Harus Disertai Protokol Kesehatan Ketat
Mempelajari hal ini, Airlangga melihat di AS dan Inggris, justru mengendorkan protokol kesehatan. Seperti mulai tidak mengharuskan lagi memakai masker bagi masyarakatnya.
“Dari pelajaran itu, seperti arahan Bapak Presiden, maka prokes kita, akan tetap diperketat dan harus berjalan secara maksimal. Ini membutuhkan kedisiplinan masyarakat, dan prokes ini harus berjalan terus,” kata Airlangga.
Apalagi vaksinasi nasional saat ini memang sudah 30 persen untuk suntikan dosis kedua. Meski secara keseluruhan vaksinasi di Indonesia sendiri sudah mencapai 100 juta orang, dan dosis pertama sudah mencapai 70 juta lebih.
“Untuk itu prokes harus tetap dijaga karena salah satu cara memotong mata rantai itu dengan menjalankan prokes. Kita sekarang juga menggunakan tools digital yakni aplikasi Peduli Lindungi, terutama di Jawa dan Bali yang tingkat vaksinasinya lebih tinggi dibanding wilayah luar Jawa,” ucap Airlangga.
Airlangga juga menyatakan jika saat ini pembatasan di Indonesia belum dilepas. Indonesia yang merupakan negara kepulauan, maka saat traveling antar pula juga mempersyaratkan PCR test dengan ketat. Bahkan untuk penerbangan juga dipersyaratkan vaksinasi.