Anies Pastikan Pemprov DKI Tetap Lepas Saham Bir
JAKARTA, iNews.id – Gubernur Anies Baswedan memastikan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tetap bakal melepaskan kepemilikan saham di perusahaan bir PT Delta Djakarta pada tahun depan. Walaupun keberadaan saham pemprov di perusahaan itu menyumbang pendapatan asli daerah bagi DKI Jakarta senilai Rp100,4 miliar pada 2019, Anies tetap akan menjualnya.
Dengan keputusan yang menyebabkan Pemprov DKI Jakarta tak akan lagi menerima dividen dari perusahaan bir tersebut pada 2020, Anies mengatakan keputusan itu telah diputuskan secara bulat oleh pihaknya. “Tahun depan mudah-mudahan sudah enggak ada lagi (dividen Delta Jakarta di APBD DKI Jakarta),” ujar Anies di Jakarta, Jumat (16/8/2019).
Menurut mantan rektor Universitas Paramadina itu, jika menunggu dividen hingga nilainya sesuai dengan nilai investasi yang telah digelontorkan Pemprov DKI Jakarta, itu akan memakan waktu yang lama. Karena itu, dia berpendapat akan lebih baik bila saham itu dilepas secepatnya.
“Karena yang dibutuhkan warga Jakarta adalah air bersih, bukan air beralkohol. Itu yang dibutuhkan warga Jakarta. Jadi lebih baik dananya digunakan untuk membangun infrastruktur air minum. Apalagi tambahan (deviden) cuma segitu, kan sedikit sekali,” tuturnya.
Jumlah dividen sebesar Rp100,4 miliar dari perusahaan bir tersebut pada Pemprov DKI Jakarta pada 2019 terungkap dalam rapat pembahasan kebijakan umum (KUA) dan prioritas anggaran sementara (PPAS) antara Komisi C DPRD DKI Jakarta dan BPBUMD DKI Jakarta, Kamis (15/8/2019) lalu. Pemprov DKI Jakarta memiliki persentase saham PT Delta Djakarta mencapai 26,25 persen.