Banjir Jakarta Mulai Surut, Tersisa 18 RT yang Terendam
JAKARTA, iNews.id - Banjir Jakarta sejak Selasa (28/1/2025) malam berangsur surut. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat tersisa 18 RT yang terendam air hingga Kamis (30/1/2025) pukul 22.00 WIB.
Banjir ini disebabkan oleh hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya Selasa lalu.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan BPBD Jakarta, Mohamad Yohan melaporkan meski beberapa ruas jalan yang sebelumnya tergenang kini sudah surut, beberapa wilayah di Jakarta Barat dan Jakarta Timur masih terdampak.
"Di Jakarta Barat, terdapat 13 RT yang masih tergenang, termasuk di Kelurahan Cengkareng Barat (8 RT) dan Kelurahan Tegal Alur (5 RT). Ketinggian air di wilayah ini mencapai 30 hingga 75 cm. Di Jakarta Timur, terdapat 5 RT yang masih tergenang, antara lain di Kelurahan Kampung Melayu (4 RT) dan Kelurahan Bidara Cina (1 RT) dengan ketinggian air mencapai 30 hingga 150 cm akibat luapan Kali Ciliwung," kata Yohan dalam keterangannya.
Yohan mengungkapkan pihaknya juga mencatat beberapa wilayah yang genangannya sudah surut yakni di Kelurahan Rawa Buaya, Sukapura, Duri Kosambi, Cengkareng Timur, Rorotan, Semper Barat, dan beberapa wilayah lainnya.
Sementara itu, Yohan mengatakan sebanyak 48 kepala keluarga (KK) di Kelurahan Cengkareng Barat terpaksa mengungsi ke Masjid An Nur. Sedangkan di Kelurahan Pegadungan, terdapat 75 KK yang mengungsi di Masjid Sawatul Ummah.