Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengacara Bonatua Sebut Polemik Ijazah Jokowi Jadi Momentum untuk Perbaiki UU Pemilu
Advertisement . Scroll to see content

Bantah Servernya Diatur Menangkan 01, KPU: Suara Dihitung Manual

Kamis, 04 April 2019 - 18:30:00 WIB
Bantah Servernya Diatur Menangkan 01, KPU: Suara Dihitung Manual
Komisioner KPU Hasyim Asy'ari. (Foto: iNews.id/Dok.)
Advertisement . Scroll to see content

Bahkan, kata dia, saat penghitungan formulir C1 plano berlangsung, siapa pun diberi kesempatan untuk mendokumentasikan prosesnya melalui video maupun foto. Hasyim pun menjelaskan, jika sudah dihitung, formulir C1 plano kemudian disalin ke C1 yang bentuk atau ukurannya kuarto.

Dari situ, formulir C1 kemudian dipakai untuk membuat salinan yang akan disampaikan pada masing-masing saksi dan panwas (panitia pengawas) TPS. Tak hanya itu, formulir C1 itu juga akan dipindai pada KPU kabupaten kota untuk kemudian diunggah di laman resmi KPU.

“Itu di-upload di KPU bukan pertama kali dipraktikkan, tapi sudah dari 2012 kemudian 2014. Dengan begitu, sesungguhnya apa yang diunggah di website KPU itu sudah tahu duluan suara masing-masing calon di tiap-tiap TPS. Itu udah tau duluan,” ucapnya.

“Nah, kalau model settingan, kan dia udah di-setting dulu baru di lapangan berapa. Tidak begitu logika prosesnya. Logika prosesnya adalah hitung dulu di lapangan, baru kemudian disampaikan KPU,” kata Hasyim.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut