Banyak Kejutan, Ini Hasil Quick Count Pilgub di 17 Provinsi
JAKARTA, iNews.id - Puncak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 telah digelar, Rabu (27/6/2018). Pilkada kali ini dilaksanakan di 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten. Banyak kejutan, namun tak sedikit pula pasangan calon yang unggul berdasarkan hitung cepat (quick count) sesuai prediksi seperti di Sulawesi Selatan.
Pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Barat memang paling menyedot perhatian. Kantong suara partai-partai tertentu di daerah tersebut menjadi indikator baru dalam pemetaan politik menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Di Jawa Barat, perolehan suara pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) cukup mengejutkan. Sebelum pilkada, pasangan ini hanya ditempatkan di posisi ketiga setelah Ridwan Kamil dan Deddy Mizwar. Namun, hasil quick count sejumlah lembaga menunjukkan pasangan Asyik menempel ketat Ridwan Kamil di posisi puncak.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun memuji strategi tim sukses Asyik. Sudrajat-Syaikhu ternyata mampu mendulang suara signifikan di detik-detik terakhir menjelang pencoblosan. "Ada yang mengatakan tadi katanya hari-hari terakhir pasangan Pak Sudrajat dan Pak Syaikhu ini menampilkan yang berbeda," kata SBY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu (27/6/2018).
Di Jawa Tengah, pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah ternyata mampu mengimbangi ketangguhan petahana Ganjar Pranowo yang menargetkan menang mutlak 70 persen. Di Jawa Timur dan Sumatera Utara, Khofifah Indar Parawansa dan Edy Rahmayadi terbukti mampu membuat jarak yang cukup jauh dengan pesaing mereka. Padahal, beberapa survei memprediksi keduanya akan ditempel ketat oleh lawan politik. Selanjutnya, untuk mengetahui hasil pilgub di 17 provinsi, berikut ini quick count sejumlah lembaga:
1. Sumatera Utara
Letjen (Purn) Edy Rahmayadi-Musa Rajekhsah unggul versi hitung cepat LSI Denny JA dengan meraih 57,07 persen dari 98 persen suara yang telah masuk hingga pukul 16.25 WIB. Pasangan ini menyisihkan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus yang hanya meraih 42,93 persen suara. Edi-Musa diusung oleh Partai Gerindra, Golkar, PAN, PKS, Nasdem, dan Hanura, sedangkan Djarot-Sitorus hanya diusung oleh PDI Perjuangan dan PPP.
2. Riau
Hasil hitung cepat versi Polmark Indonesia menunjukkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Syamsuar-Edy Nasution, unggul dengan perolehan suara 38,17 persen. Pasangan ini diusung oleh PAN, PKS, dan Nasdem. Tiga pasangan lain, Lukman Edy-Hardianto (Gerindra dan PKB) meraih 17,25 persen, Firdaus-Rusli Effendi (Partai Demokrat dan PPP) mendapat 20,23 persen, dan Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno mengantongi 24,35 persen.
3. Sumatera Selatan
Pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya (PAN, Nasdem, dan Hanura) unggul tipis dalam Pilgub Sumatera Selatan dengan 35,98 persen, dibandingkan dengan pasangan Dodi Reza Alex Noerdin-M Giri Ramanda (PDIP, Golkar, dan PKB) dengan 33,22 persen. Selanjutnya, Ishak Mekki-Yudha Pratomo (Demokrat, PPP, dan PBB) dengan 19,66 persen, dan Saifudin Aswari Rivai-M Irwansyah (Gerindra dan PKS) dengan 11,14 persen dari 94,46 persen suara yang telah masuk.