Begini Modus SPBU Nakal yang Kurangi Takaran BBM hingga Rugikan Konsumen Rp3,4 Miliar
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Polri mengungkapkan modus stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) nakal yang mengurangi takaran BBM di Bogor, Jawa Barat. Seperti apa?
Menurut Menteri Perdagangan Budi Santoso informasi kecurangan berawal dari aduan masyarakat soal pemasangan alat tambahan pada mesin pompa ukur. Alat dapat memengaruhi hasil pengukuran saat konsumen mengisi BBM.
Alat tambahan tersebut berupa seperangkat modul yang terdiri atas satu pemutus arus listrik mini atau miniature circuit breaker (MCB), dua buah relay, dan sebuah alat berupa saklar pintar mini (mini smart switch).
Apabila alat tersebut diaktifkan, proses penakaran pompa ukur diperkiraan dapat berkurang sekitar 4 persen atau rata-rata 740 ml per 20 liter.
“Modus ini cukup baru, yaitu dengan menggunakan alat tambahan seperti remote, yang terhubung melalui telepon genggam, yang secara otomatis akan terhubung dengan saklar pintar mini,” ujar Budi di SPBU Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu, (19/3/2025).