Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah 15-21 Juli
Advertisement . Scroll to see content

BMKG: 39 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau

Selasa, 15 Juli 2025 - 11:43:00 WIB
BMKG: 39 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Kemarau
BMKG melaporkan sekitar 39 persen zona musim di Indonesia telah masuk periode musim kemarau. (Foto: CahyaSumirat/Ilustrasi)
Advertisement . Scroll to see content

Selain faktor regional, teridentifikasi juga adanya fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) yang sedang aktif di fase 4, yakni di wilayah Maritime Continent, yang turut mendukung peningkatan aktifitas konvektif dan pembentukan awan hujan, khususnya di wilayah Indonesia bagian barat.

Selain itu, gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuatorial, Low Frequency, Kelvin, dan Mixed Rossby Gravity (MRG) diperkirakan akan aktif dalam sepekan ke depan, dengan potensi signifikan dalam mempengaruhi pola cuaca di berbagai wilayah. 

Keberadaan sirkulasi siklonik di beberapa lokasi serta tingginya indeks labilitas atmosfer juga turut berkontribusi terhadap pembentukan awan konvektif, yang dapat memperpanjang durasi hujan di beberapa wilayah terdampak.

“Intensitas hujan yang tinggi tersebut mengakibatkan terjadinya sejumlah bencana hidrometeorologis, termasuk banjir, tanah longsor, pohon tumbang, genangan air, serta kerusakan terhadap infrastruktur di beberapa wilayah terdampak,” tulis BMKG.

BMKG mengungkapkan dinamika atmosfer yang dinamis ini menunjukkan bahwa risiko terjadinya cuaca ekstrem di berbagai wilayah Indonesia masih signifikan. BMKG mengingatkan masyarakat serta instansi terkait untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat disertai petir, angin kencang, dan gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan.

“Peringatan ini penting untuk diperhatikan, terutama di wilayah-wilayah yang masih memiliki tingkat kerentanan tinggi terhadap bencana hidrometeorologis, meskipun secara klimatologis sebagian wilayah telah memasuki awal musim kemarau,” tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut