Cerita Penumpang Nangis-Nangis Gagal Terbang Gara-Gara Aturan Rapid Test Antigen

Rabu, 23 Desember 2020 - 12:10:00 WIB

Seorang calon penumpang menangis histeris di Bandara Soekarno-Hatta karena ditolak masuk gara-gara hasil rapid test antigen miliknya telah kedaluwarsa. (Foto: ilustrasi/Antara).

VP Corporate Communications PT Angkasa Pura II (Persero), Yado Yarismano mengatakan, aturan membuat layanan tes Covid-19 di bandara menjadi sangat sibuk, terutama pada pagi dan siang hari.

"Berdasarkan evaluasi kami, untuk tes dengan walk in service waktu sibuk ada di sekitar pukul 06.00 WIB hingga sekitar pukul 09.00 WIB lalu agak menurun pada 10.00 WIB-12.00 WIB, dan selanjutnya tergolong landai. Sementara untuk layanan pre-order service tergolong landai sepanjang hari, begitu juga dengan drive thru service," kata Yado.

Pada Selasa (22/12/2020), jumlah calon penumpang pesawat yang melakukan tes Covid-19 mencapai lebih dari 3.800 orang dengan rincian 2.800 orang melakukan tes dengan datang langsung ke Airport Health Center (walk in service), yang memesan jadwal terlebih dahulu (pre-order service) 490 orang dan sisanya melakukan tes di kendaraan (drive thru service).

Yado mengimbau agar calon penumpang pesawat yang ingin melakukan tes Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta melakukan pre-order terlebih dahulu agar jadwal tes lebih terencana dan tiba empat jam di bandara sebelum jadwal keberangkatan.

Editor: Zen Teguh