Demokrat Respons Instruksi Megawati soal Retreat: Mestinya Parpol Tak Intervensi

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng merespons instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang meminta kepala daerah PDIP tak mengikuti kegiatan retreat di Magelang.

Dia menilai, kegiatan retreat tak seharusnya diintervensi kepentingan politik partai tertentu.

Baca Juga

Dianggap Tak Loyal, 9 Jenderal PLA China Disingkirkan Xi Jinping

"Ini adalah program pemerintahan dan kebangsaan yang baik dari Presiden Prabowo, yang tidak semestinya diintervensi oleh kepentingan politik parpol tertentu," kata Andi, Jumat (21/2/2025).

Baca Juga

PDIP Minta Kepala Daerahnya Tak Ikut Retreat, Jubir: Bagus, Langsung Kerja

Andi mengingatkan, seorang kepala daerah yang telah dilantik menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang dipimpin oleh Presiden. Oleh karena itu, kepala daerah harus tegak lurus pada Presiden.

"Nah, dalam konteks pemerintahan ini kepala daerah tegak lurus kepada Presiden RI. Bahkan, khusus Gubernur juga sebagai wakil pemerintah pusat," ujar Andi.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kepala daerah dari PDIP untuk menunda kegiatan retreat di Magelang, Jawa Tengah. Instruksi ini tertuang dalam Surat Nomor 7294/IN/DPP/II/2025. 

Dalam surat instruksi itu, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP diminta untuk menunda perjalanan menuju retreat di Magelang tanggal 21-28 Februari 2025. Mereka yang sudah dalam perjalanan pun diminta untuk berhenti.

Editor: Reza Fajri