Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kayu Hasil Pembalakan Liar Mentawai Senilai Rp230 Miliar Disita di Gresik, Hutan 730 Hektare Nyaris Ludes
Advertisement . Scroll to see content

Di Depan Pemimpin Dunia, Jokowi Tegaskan Memberi Bantuan Bukan Berarti Dapat Mendikte

Rabu, 03 November 2021 - 06:09:00 WIB
Di Depan Pemimpin Dunia, Jokowi Tegaskan Memberi Bantuan Bukan Berarti Dapat Mendikte
Presiden Jokowi menjadi pembicara pada World Leaders Summit on Forest and Land Use di Scotish Event Campus, Glasgow, Skotlandia. (Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Advertisement . Scroll to see content

Presiden juga menegaskan sertifikasi, metodologi dan standar tersebut harus didasarkan pada parameter yang diakui secara multilateral, tidak dipaksakan secara unilateral dan berubah-ubah. Sertifikasi juga harus berkeadilan sehingga berdampak pada kesejahteraan, khususnya petani kecil. 

"Sertifikasi juga harus pertimbangkan semua aspek SDGs sehingga  pengelolaan hutan sejalan dengan pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat," katanya.

Ketiga, Presiden Jokowi memandang perlunya mobilisasi dukungan pendanaan dan teknologi bagi negara berkembang. Menurutnya, komitmen harus dilakukan melalui aksi nyata bukan retorika. 

Lebih lanjut, Presiden menegaskan memberi bantuan bukan berarti dapat mendikte, apalagi melanggar hak kedaulatan suatu negara atas wilayahnya. Dukungan harus country-driven, didasarkan pada kebutuhan riil negara berkembang pemilik hutan.

"Bagi Indonesia, dengan atau tanpa dukungan, kami akan terus melangkah maju. Kami kembangkan sumber-sumber pendanaan inovatif, di antaranya pendirian Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup, penerbitan green bond dan green sukuk, serta mengembangkan mekanisme Nilai Ekonomi Karbon sebagai insentif bagi pihak swasta dalam mencapai penurunan emisi," ucapnya.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut