Di Depan Santri, Gibran: Pembentukan Ditjen Pesantren Kado dari Presiden

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden Gibran Rakabuming menghadiri Silaturahmi Nasional Alumni Buntet Pesantren di Cirebon pada Kamis (23/10/2025). Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan bahwa pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di Kementerian Agama adalah kado dari Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Gibran kebijakan ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam mendukung pengembangan pesantren di seluruh Indonesia.

Baca Juga

Wapres AS Vance: Israel dan Hamas Hormati Gencatan Senjata Sejauh Ini

“Ini sebenarnya ada kabar gembira sekaligus kado istimewa dari Bapak Presiden. Jadi Bapak Presiden sudah memberikan persetujuan untuk pembentukan Ditjen Pesantren di Kementerian Agama,” kata Gibran.

Eks Wali Kota Solo ini menegaskan, pembentukan Ditjen Pesantren bukan sekadar langkah administratif, tetapi komitmen untuk memperkuat peran pesantren dalam tiga bidang utama, yaitu pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.

Baca Juga

Terungkap! Ini Alasan Prabowo Setuju Ditjen Pesantren Dibentuk, Singgung Tragedi Al Khoziny

Tak cuma itu, Gibran juga menyampaikan apresiasi kepada para kiai, nyai, dan santri yang telah menjaga nilai-nilai Islam moderat dan memperkokoh karakter kebangsaan. Ia menilai, selama berabad-abad pesantren telah menjadi pilar utama pembentukan jati diri bangsa yang berilmu, berakhlak, dan berdaya saing.

“Saya ingin nanti ke depan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah bisa lebih bersinergi melibatkan santri-santri, melibatkan Pondok, melibatkan alumni Pondok,” ucap Gibran.

Baca Juga

Istana Ungkap Alasan Pembentukan Ditjen Ponpes, Singgung Kasus Ambruknya Bangunan Al Khoziny

Editor: Puti Aini Yasmin