Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Cristiano Ronaldo Hadiri Jamuan Makan bersama Donald Trump dan Pangeran Arab Saudi 
Advertisement . Scroll to see content

Didik J Rachbini Kembali Terpilih Jadi Rektor Universitas Paramadina

Jumat, 09 Mei 2025 - 21:48:00 WIB
Didik J Rachbini Kembali Terpilih Jadi Rektor Universitas Paramadina
Didik J Rachbini kembali terpilih menjadi rektor Universitas Paramadina periode 2025-2029. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Didik J Rachbini kembali terpilih menjadi rektor Universitas Paramadina 2025-2029. Keputusan ditetapkan dalam sidang senat di Kampus Universitas Paramadina Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (9/5/2025).

Didik menyampaikan apresiasi kepada senat dan yayasan atas kepercayaan ini. Dia mengajak seluruh komponen Universitas Paramadina bekerja keras, cerdas, dan tuntas mewujudkan amanah Jusuf Kalla (JK), para pendiri, dan orang tua mahasiswa yang menitipkan putra-putrinya di kampus kebanggaan ini. 

"Kita pastikan para mahasiswa mendapatkan pendidikan dan pengalaman terbaik. Jika mereka sukses, universitas juga sukses," kata Didik J Rachbin dalam keterangannya, Jumat (9/5/2025).

Acara ini dihadiri Ketua Umum Yayasan Wakaf Paramadina Hendro Martowardojo, Rektor Universitas Paramadina 2007-2015 Anies Baswedan, Sekjen Yayasan Wakaf Paramadina Wijayanto Samirin, serta seluruh anggota senat Universitas Paramadina yang terdiri dari dekanat dan ketua program Studi. 

Sidang senat dipimpin oleh Tatok Djoko Sudiarto dan Iin Mayasari.

Dalam sidang tersebut, setiap anggota senat memberikan usulan nama-nama calon rektor Universitas Paramadina yang baru. Proses ini dilakukan secara demokratis sebagai bentuk komitmen universitas terhadap tata kelola yang transparan dan partisipatif.

Mantan Rektor Universitas Paramadina yang juga anggota senat, Anies Baswedan menyampaikan pentingnya menjaga nilai-nilai kebersamaan dan harmoni dalam organisasi. 

"Kalau boleh saya usul, ada satu cara kalau kita bicara mengenai persatuan, kata yang sebenarnya sudah lama ada tapi mulai jarang digunakan, yaitu rukun. Itu kata kuncinya. Terkadang persatuan tidak melulu soal kebersamaan tapi kerukunannya. Bukan soal harus selalu bergabung, tetapi dalam sebuah organisasi harus rukun walaupun terpisah-pisah," ujarnya.

Ketua Umum Yayasan Wakaf Paramadina Hendro Martowardojo menekankan pentingnya menjaga kerja sama lintas elemen di tengah perkembangan Universitas Paramadina.

"Meskipun sudah ada tiga kampus, harus selalu dijaga kerja samanya antara rektorat, senat, dosen, sivitas, serta mahasiswa. Karena saya melihat adanya potensi dari Universitas Paramadina, karena saat ini kita juga memiliki banyak sekali talenta-talenta yang tentunya akan mendeliver dengan baik," tutur dia.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Yayasan Wakaf Paramadina Jusuf Kalla berpesan kepada rektor terpilih agar dapat meningkatkan akreditasi Universitas Paramadina menjadi unggul, jumlah mahasiswa mencapai 10.000 orang, kampus Cikarang dapat segera terwujud, dan jumlah mahasiswa program magister dapat terus bertambah. 

JK juga berpesan agar Paramadina harus terus mewujudkan pemikiran para pendiri.

“Universitas Paramadina selalu berperan sebagai motor pemikiran-pemikiran yang mengedepankan nilai-nilai keindonesian, Keislaman, dan  kemodernan, seperti amanah Pendiri Universitas Paramadina Alm Prof Dr Nurcholish Madjid,” kata JK.

Di masa kepemimpinan Didik J Rachbini pada periode lalu, jumlah mahasiswa Universitas Paramadina mencapai 5.700 orang. Kampus baru telah dibangun di Cipayung dan Cikarang, pembukaan program studi baru, yaitu magister psikologi, serta rencana untuk pembukaan program S3 manajemen tahun ini.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut