Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mayjen Ahmad Rizal Ditunjuk Jadi Dirut Bulog, Panglima TNI: Sedang Proses Pensiun Dini
Advertisement . Scroll to see content

Dirut Bulog Lempar Beras SPHP ke Lantai saat Sidak di Sukoharjo, Kenapa?

Minggu, 13 Juli 2025 - 23:15:00 WIB
Dirut Bulog Lempar Beras SPHP ke Lantai saat Sidak di Sukoharjo, Kenapa?
Dirut Bulog Ahmad Rizal Ramdhani melemparkan kantong beras SPHP di Gudang Bulog, Sukoharjo. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

"SPHP ini harus sampai ke masyarakat yang paling memerlukan dan harganya tidak boleh lebih dari Rp12.500 per kilogram kali 5," ujar Arief Prasetyo Adi.

Selain itu, di Jawa Tengah juga ada bantuan pangan bulan Juni Juli 39.000 ton untuk 1,9 juta penerima bantuan pangan. Sedangkan Solo Raya 9.600 ton atau 483.000 penerima bantuan pangan. Total nasional sebesar 18,27 juta penerima bantuan pangan, banyaknya 360.000 ton.

"Menjawab beberapa pertanyaaan bahwa harga beras mulai naik, maka pemerintah menyiapkan dua kegiatan ini. Pertama, bantuan pangan untuk 18,27 juta KPM (keluarga penerima manfaat). Kemudian yang kedua adalah SPHP 1,3 juta ton sampai Desember 2025. Kalau bantuan pangan dua bulan," tuturnya.

Ditambahkannya, pada semester pertama 2025 Bulog telah mengamankan stok tambahan 2,6 juta ton setara beras. Pada semester kedua, Bulog juga tetap akan menjaga harga di tingkat petani dengan menyerap gabah kering panen (GKP) minimum Rp6.500 per kilogram.

"Biasanya pada semester kedua, Bulog melakukan stabilisasi pasokan. Karena produksi pada semester kedua biasanya agak turun," katanya. 

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut