Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Korban Hilang Banjir Bandang di Nduga Papua Bertambah jadi 23 Orang 
Advertisement . Scroll to see content

Doni Monardo Ungkap Indonesia Pernah Dibantu Korsel dan China saat Kehabisan Reagen PCR

Selasa, 09 Maret 2021 - 10:04:00 WIB
Doni Monardo Ungkap Indonesia Pernah Dibantu Korsel dan China saat Kehabisan Reagen PCR
Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengatakan sejumlah tantangan yang dihadapi pemerintah Indonesia di awal pandemi covid-19. (Foto: BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Doni Monardo menceritakan tantangan yang dihadapi pemerintah di awal pandemi covid-19. Salah satunya Indonesia sempat kehabisan reagen atau cairan kimia yang diperlukan dalam metode PCR untuk mendeteksi covid-19.

Doni mengungkapkan hal itu sempat menghambat proses pengetesan spesimen untuk menemukan kasus Covid-19.

“Demikian juga reagen PCR yang pada pertengahan April itu nyaris habis. Bukan nyaris habis, habis sama sekali,” katanya dalam dialog pada Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2021 Hari ke-4 secara virtual, Kamis (9/3/2021).

Namun, Doni mengatakan Indonesia dibantu Korea Selatan dan China melalui para duta besar mendatangkan reagen untuk pengetesan Covid-19. 

“Tapi kerja sama dengan berbagai pihak termasuk dengan sejumlah dubes kita di Korea Selatan dan juga China, itu memberikan bantuan yang luar biasa,” ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut