Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya: Ekonomi Melambat, Jurnalis juga Berdosa
Advertisement . Scroll to see content

IJTI Minta Jurnalis Tetap Utamakan Keselamatan saat Peliputan Virus Korona

Selasa, 03 Maret 2020 - 20:51:00 WIB
IJTI Minta Jurnalis Tetap Utamakan Keselamatan saat Peliputan Virus Korona
IJTI meminta jurnalis tetap mengutamakan keselamatan saat meliput wabah virus korona atau Covid-19. (Foto: ilustrasi/IJTI).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) mengimbau para jurnalis tetap mengutamakan keselamatan saat meliput wabah virus korona (Covid-19). IJTI berpandangan, tidak ada berita seharga nyawa.

Imbauan ini dikeluarkan IJTI dalam menyikapi perkembangan terkini mengenai persebaran virus mematikan tersebut. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengonfirmasi dua warga Depok, Jawa Barat, positif terinfeksi. Keduanya kini dirawat di Rumah Sakit Sulianti Saroso, Jakarta.

Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers menyebutkan, pers nasional memiliki peran sebagai media informasi, pendidikan, dan kontrol sosial. Pers juga berkewajiban untuk memberikan informasi yang tepat, akurat, dan benar.

"Namun tak ada berita seharga nyawa. Jurnalis tetap harus mengutamakan keselamatan dirinya dibanding berita yang diliput," kata Ketua Umum IJTI Yadi Hendriana melalui keterangan tertulis, Selasa (3/3/2020).

Yadi mengingatkan, kesehatan dan keselamatan kerja para jurnalis menjadi prioritas saat penugasan berisiko seperti liputan mengenai virus korona. Terkait itu, perusahaan media wajib membekali alat kesehatan bagi jurnalis yang meliput  virus korona.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut