DENPASAR, iNews.id - Petugas Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai mengamankan 91 warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan selama periode Januari hingga Mei 2024. Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham untuk mengevaluasi pemberian visa on arrival (VoA) bagi negara-negara yang warganya kerap menimbulkan masalah.
"Kami terus melakukan pengawasan dan penindakan secara teratur. Tercatat 91 WNA telah ditindak di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai," ujar Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham, Silmy Karim, Sabtu (1/6/2024).
Bom Bunuh Diri Guncang Islamabad, Menhan Pakistan Tetapkan Status Perang
Dari 91 WNA tersebut, 56 orang terbukti melakukan pelanggaran overstay, sedangkan 35 lainnya melanggar aturan lainnya. Hal ini mendorong Silmy Karim untuk segera melakukan operasi yang lebih besar secara berkala untuk menjaga kualitas pendatang yang masuk ke Indonesia.
"Selain memperketat pengawasan, kami juga akan mengevaluasi pemberian VoA untuk negara-negara yang warganya banyak membuat masalah. Kita harus jaga agar hanya orang-orang berkualitas yang datang ke Indonesia," katanya.
Ingin Pindah Status WNI, 7 WNA dari 5 Negara Jalani Tes Wawancara
Silmy Karim menjelaskan bahwa pihaknya akan mengevaluasi pemberian VoA, khususnya bagi negara-negara yang warganya sering melanggar aturan. Selain itu, jajaran Imigrasi juga akan meningkatkan pengawasan dan penindakan di seluruh wilayah, terutama di Bali.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku