Jemaah Umrah Bakal Dipungut Biaya Karantina hingga Rp3,5 Juta, Kemenag: Lebih Murah

Selasa, 25 Januari 2022 - 08:22:00 WIB

ilustrasi umrah. (Foto: Ilustrasi/Ist)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) berencana menjadikan asrama haji sebagai tempat karantina bagi para jemaah umrah. Biaya yang ditawarkan antara Rp2 sampai Rp3,5 juta.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kemenag Hilman Latief menjelaskan bahwa biaya karantina para jemaah umroh sudah ditetapkan dengan harga yang sangat murah di banding tempat lain. Sebab, para jemaah tinggal Asrama Haji

Baca Juga

7 Rudal Balistik Paling Mematikan di Dunia, Jangkauan hingga 13.000 Km

"Mengenai harga kita sudah merumuskan, secara prinsip kita akan menawarkan harga affordable atau lebih murah dari yang lain karena tinggal di asrama," ungkap Hilman dalam Rapat Komisi VIII DPR dikutip Selasa (25/1/2022).

Hilman memaparkan, harga yang ditawarkan yakni mencapai Rp 3,5 juta untuk 7 hari. Angka ini dinilai sebagai tarif yang sangat murah karena dipatok untuk karantina selama 7 hari.

Baca Juga

Kemenag Kembali Berangkatkan Jamaah Umrah dengan Konsep Satu Pintu

"Dari list (daftar harga) yang diajukan, Rp 2-Rp 3,5 juta itu sampai 7 hari. Saya kira ini sangat-sangat murah, bukan satu hari tapi 7 hari," tegasnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi VIII DPR Abdul Wachid mengatakan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk karantina di asrama haji masih terbilang mahal. Bahkan, berdasarkan informasi yang ia peroleh, biaya yang dikeluarkan jemaah umrah untuk karantina di asrama haji berkisar di antara Rp700.000 sampai Rp1.500.000 per hari.

Baca Juga

Menag Yaqut : Tidak Ada Pemberhentian Umrah

Senada dengan Abdul, Anggota Komisi VIII DPR lainnya Sri Wulan, juga mendapat informasi mengenai mahalnya biaya untuk karantina jamaah umrah di asrama haji. Selain itu, lokasi tersebut dinilai tidak ada fasilitas yang baik.

"Kemarin kita mendapat informasi dari penyelenggara umrah, asrama haji lebih mahal dan tidak ada fasilitas yang benar," ujar Sri Wulan.