John Kei Berniat Ajukan Penangguhan Penahanan
JAKARTA, iNews.id – Tersangka kasus pembunuhan berencana, pengeroyokan sekaligus perusakan, John Kei, beserta anak buahnya berencana mengajukan penangguhan penahanan kepada Polda Metro Jaya. Pihak keluarga akan menjadi penjamin.
Kuasa hukum John Kei, Anton Sudanto menuturkan, permohonan penangguhan penahanan akan diajukan secepatnya. Dia belum dapat memastikan waktu persis, tetapi rencana itu pasti dilaksanakan.
"Dalam waktu, sesegera mungkin diajukan," kata Anton di Polda Metro Jaya, Jumat (26/6/2020). Dia juga memastikan tidak hanya John Kei, namun seluruh anak buah yang turut ditahan dalam kasus ini akan mengajukan penangguhan penahanan.
Menurut dia, permohonan penangguhan penahanan merupakan hak setiap tahanan termasuk John Kei. Adapun yang akan bertindak sebagai penjamin yaitu keluarga John Kei.
"(Jaminan penangguhan penahanan) keluarga sementara, ada rekan-rekan, tokoh-tokoh bangsa mungkin mau coba ikut menjamin Bang John," kata Anton.
John Kei dan 36 anak buahnya ditangkap Polda Metro Jaya di tempat dan waktu berbeda. Penangkapan John Kei beserta gerombolannya merupakan tindak lanjut penyelidikan atas kasus pembunuhan Yustus Corwing Rahakbau di pertigaan ABC Duri Kosambi, Tangerang, Banten, Minggu (2/6/2020).
Pada hari sama, anak buah John Kei juga mendatangi rumah Nus Kei di Klaster Australia Green Lake City, Cipondohh, Tangerang. Mereka hendak membunuh Nus.
Namun karena pemilik rumah tidak ada, mereka pun menghancurkan kaca dan pintu rumah serta merusak dua mobil Nus. Saat keluar perumahan, mereka menabrak satpam dan mengumbar tembakan yang mengenai driver ojek online.
Dalam penggerebekan di Bekasi, ditangkap 25 orang, termasuk John Kei. Setelah itu ditangkap lima orang lain di Kelapa Gading dan Pondok Gede. Setelah itu beberapa anak buahnya juga ditangkap lagi dan ada yang menyerahkan diri.
Editor: Zen Teguh