Kabareskrim: Kejahatan Transnasional Lemahkan Sendi Pemerintahan Global
JAKARTA, iNews.id - Kabareskrim Polri, Komjen Agus Andrianto mengatakan kejahatan transnasional masih menjadi ancaman serius bagi semua negara di kawasan Asia Tenggara. Sebab, kata dia, kejahatan transnasional menjadi salah satu penyebab yang membuat masyarakat menderita.
Hal tersebut disampaikannya saat pertemuan Penegak Hukum negara ASEAN atau Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC) ke-23, Yogyakarta.
“Kita menyadari bahwa kejahatan transnasional adalah salah satu penyebab yang mendasar membuat penderitaan kepada masyarakat dan ketidakstabilan sosial ekonomi,” kata Agus kepada awak media, Rabu (21/6/2023).
Adapun, isu kejahatan transnasional seperti terorisme, tindak pidana perdagangan orang atau human trafficking (TPPO), penyelundupan pekerja migran, kejahatan ekonomi internasional, kejahatan dunia maya adalah masalah yang sama yang dihadapi kebanyakan negara Asean.
Menurut dia, kejahatan transnasional membuat sendi pemerintahan global menjadi lemah.
“Kejahatan lintas negara melemahkan sendi-sendi pemerintah global dan regional, sekaligus mengancam keselamatan publik serta menjadi tantangan serius bagi kita menciptakan kawasan aman dan sejahtera,” ujarnya.