Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengacara Bonatua Sebut Polemik Ijazah Jokowi Jadi Momentum untuk Perbaiki UU Pemilu
Advertisement . Scroll to see content

Kata KPU soal Kerja Sama Cloud Sirekap dengan Alibaba

Sabtu, 16 Maret 2024 - 08:07:00 WIB
Kata KPU soal Kerja Sama Cloud Sirekap dengan Alibaba
KPU buka suara terkait kerja sama pengadaan cloud Sirekap Pemilu 2024 dengan Alibaba. (Foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) August Mellaz mengaku belum mengetahui perihal kerja sama antara KPU dengan raksasa teknologi asal China, Alibaba. Kerja sama itu terkait pengadaan dan kontrak komputasi awan (cloud) untuk Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Pemilu 2024.

Mellaz bakal menanyakan kebenaran informasi tersebut kepada internal KPU. "Saya masih belum tahu ya, nanti kita tanya di internal. Kalau tidak salah itu bagiannya di urusan teknologi informasi di Ibu Betty (Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Betty Epsilon Idroos) di situ ya," kata Mellaz di kantor KPU, Jumat (15/3/2024) malam.

Saat ini, kata Mellaz, KPU sedang fokus melakukan rekapitulasi suara berjenjang tingkat nasional. Sebab KPU harus mengumumkan hasil pemilu 2024 paling lambat 20 Maret 2024.

Sebelumnya, Komisi Informasi Pusat (KIP) menyidangkan sengketa informasi yang dimohonkan Yayasan Advokasi Hak Konstitusional (Yakin). Dalam persidangan terungkap pihak termohon yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) ternyata bekerja sama dengan Alibaba. 

Mulanya, Majelis Komisioner (MK) KIP Arya Sandhiyudha menanyakan langsung kepada Luqman Hakim dari perwakilan KPU terkait kebenaran kontrak kerja sama dengan Alibaba. Dalam persidangan, Luqman membenarkan kerja sama itu berkaitan dengan cloud Sirekap.

"Jadi benar KPU memiliki kerja sama dengan Alibaba cloud?" tanya Arya, Rabu (13/3/2024).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut