Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kementerian Haji dan Umrah Buka Seleksi PPIH 2026 Mulai Bulan Ini
Advertisement . Scroll to see content

Kemenag: Maskapai Harus Tanggung Jawab jika Kepulangan Jemaah Haji Terlambat

Kamis, 06 Juli 2023 - 18:46:00 WIB
Kemenag: Maskapai Harus Tanggung Jawab jika Kepulangan Jemaah Haji Terlambat
Jemaah haji 2023 akan kembali ke Tanah Air. (Foto dok Kemenag).
Advertisement . Scroll to see content

MAKKAH, iNews.id - Pelaksanaan ibadah haji 2023 telah selesai. Jemaah haji Indonesia berangsur-angsur mulai kembali ke Tanah Air.

Hari ini sebanyak 6.592 jemaah haji dan petugas dari 17 kelompok terbang (kloter)  diterbangkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. 

Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasj Haji Terpadu (Siskohat), sejak Kepulangan jemaah haji pada 4 Juli 2023 hingga kini sudah 36 kelompok terbang (kloter) diterbangkan ke Tanah Air. Total sudah 13.942 orang telah pulang ke Indonesia.

Sayangnya, ada sejumlah kloter yang penerbangannya mengalami delay atau terlambat dari jadwal awal keberangkatan. Salah satunya, kloter BTJ 01 dan BTJ 02 serta JKG 06 pada Rabu, 5 Juli 2023. Kloter BTJ 01 dan BTJ 02 mengalami delay di atas 3-4 jam, sedangkan JKG 6 mengalami delay lebih dari 4 jam. 

Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Haryanto mengaku, telah mendapat konfirmasi dari pihak maskapai terkait keterlambatan penerbangan jemaah haji.

"Berdasarkan surat yang saya terima, keterlambatan itu karena ada masalah teknis. Masalah teknis seperti apa, pihak maskapai lebih mengetahui," katanya, Kamis (6/7/2023).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut