Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Korban Meninggal Banjir dan Longsor Sumatera Dapat Santunan Rp15 Juta, Luka Rp5 Juta
Advertisement . Scroll to see content

Kemendikbud Ristek Cabut Buku Panduan Sastra dari Peredaran, Ini Alasannya

Jumat, 31 Mei 2024 - 22:14:00 WIB
Kemendikbud Ristek Cabut Buku Panduan Sastra dari Peredaran, Ini Alasannya
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Anindito Aditomo (Foto: Widya Michella)
Advertisement . Scroll to see content

"Itulah buku panduan, buku panduan penggunaan karya sastra di kelas yang memberi review, memberi pengantar, memberi data-data dan disclaimer, peringatan mengenai masing-masing buku yang direkomendasi kan tadi," tuturnya.

Sebelumnya, PP Muhammadiyah meminta Kemendikbud Ristek untuk menarik peredaran buku Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.

Buku tersebut dinilai mengandung kekerasan fisik dan seksual hingga perilaku hubungan menyimpang yang tidak sesuai dengan norma agama. 

"Majelis Pendidikan Dasar, Menengah dan Nonformal (Dikdasmen PNF) PP Muhammadiyah meminta Kemendikbudristek untuk lebih selektif memilih buku yang cocok untuk pendidikan," kata  Wakil Ketua Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah Alpha Amirrachman dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/5/2024).

Sebagian isinya juga mengandung kekerasan fisik dan seksual serta perilaku hubungan menyimpang yang tidak sesuai dengan norma agama dan kesusilaan. 

"Buku sastra yang sebagian isinya mengandung kekerasan fisik dan 
seksual serta perilaku hubungan menyimpang yang tidak sesuai dengan norma agama dan kesusilaan. Ini tentu kontra produktif dengan penguatan pendidikan karakter yang sedang  digalakkan," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut