Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG lewat Kinerja Keberlanjutan yang Solid
Advertisement . Scroll to see content

Kementan Siap Lakukan Mitigasi Bencana Banjir di Lahan Pertanian Grobogan

Sabtu, 10 Februari 2024 - 22:21:00 WIB
Kementan Siap Lakukan Mitigasi Bencana Banjir di Lahan Pertanian Grobogan
Banjir di Grobogan merendam 4.309 hektare sawah. (Foto: dok Kementan)
Advertisement . Scroll to see content

Mentan Amran menyebut, upaya-upaya itu akan lebih mudah dilakukan dalam kondisi genangan air yang saat ini sudah mulai surut.

Sementara, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil memastikan, upaya pencegahan maupun penanggulangan dampak hujan berupa banjir di area persawahan akan lebih efektif. Kementan, menurut dia, punya program komprehensif terkait mitigasi.

"Pemerintah akan menyiapkan upaya pompanisasi untuk area banjir. Silakan pemda koordinasi untuk menyiapkan pompanisasi jika masih terdapat genangan di sawah," kata Ali Jamil.

Kementan minta Dinas Pertanian Daerah untuk mendorong petani mengikuti Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Pemerintah memberikan bantuan subsidi premi asuransi tani sebesar Rp144 ribu per hektare.

“AUTP ini akan terus kami sosialisaikan ke petani. Karena ini menjadi bentuk perlindungan kepada mereka dan saat ini sudah banyak petani yang menjadi anggota AUTP,” ujarnya.

Dia menambahkan, dengan adanya AUTP, petani yang terkena musibah banjir atau kekeringan bisa mendapatkan ganti rugi. Selain itu, petani juga bisa langsung melakukan tanam lagi setelah genangan air teratasi.

“Dengan membayar premi hanya Rp36 ribu per hektare per musim, petani yang sawahnya terkena bencana banjir, kekeringan, dan serangan OPT dapat klaim (ganti) Rp6 juta per hektare,” tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut