Kementan Siap Lakukan Mitigasi Bencana Banjir di Lahan Pertanian Grobogan
Kepala Dinas Pertanian Grobogan Sunanto menyatakan, akan mendata wilayah mana saja yang memiliki kemungkinan mengalami puso. Dia menilai jika sawah padi milik warga itu hanya terendam selama 2-3 hari tidak mungkin terjadi puso.
"Estimasi terendam itu 7 sampai 10 hari baru bisa diidentifikasi apakah sawah itu puso atau tidak," ucap Sunanto.
Sunanto berencana mengajukan bantuan benih ke Kementerian Pertanian untuk masa tanam berikutnya bagi warga yang sawahnya terendam banjir.
"Kita menggunakan acuan 15 kilogram per hektare sawah yang terendam untuk memberikan bantuan," katanya.
Lebih lanjut, dia mengimbau warga agar mendaftarkan lahan sawahnya ke asuransi usaha tani padi (AUTP).
"Sehingga ketika gagal panen petani bisa mengklaim asuransi. Saat ini juga sedang dilakukan pendataan terkait petani yang sudah terdaftar asuransi," tuturnya.
CM
Editor: Anindita Trinoviana