Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Pilu Pria Paruh Baya di Sidoarjo, Hidup Sebatang Kara di Rumah Tak Layak Huni
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Pilu Kurir di Medan, Dipecat Setelah Kehilangan Kaki akibat Kecelakaan Saat Antar Paket

Kamis, 03 Juli 2025 - 01:39:00 WIB
Kisah Pilu Kurir di Medan, Dipecat Setelah Kehilangan Kaki akibat Kecelakaan Saat Antar Paket
Kisah pilu dialami Dimas Tri Setyo (37), warga Warga Kelurahan Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan. (Foto: Wahyudi Aulia Siregar).
Advertisement . Scroll to see content

Awalnya, dia mengaku hanya diminta untuk mengisi absen kehadiran. Lambat laun, dia yang berjalan dengan bantuan kaki palsu, ditempatkan di gudang oleh perusahaan.

"Pekerjaan di gudang lebih berat karena tugasnya mengangkat, memuat barang, tapi itu pun saya tetap kerjakan," ucapnya.

Hingga kemudian, tanpa adanya surat peringatan pada Juni 2025, atau sekitar sembilan bulan setelah kecelakaan, perusahaan memberhentikannya. 

"Mereka hanya menyampaikan bahwa perusahan tidak mempekerjakan saya lagi. Alasannya, saya dituduh menggelapkan paket," ucapnya.

Sebetulnya Dia hanya berharap apa yang menjadi haknya dipenuhi. "Kalau ada santunan dari perusahaan atau BPJS Ketenagakerjaan, saya bisa pergunakan untuk modal usaha untuk menghidupi keluarga saya. Dengan kondisi begini, tidak ada lagi perusahaan yang mau menerima saya bekerja," katanya.

Selain dipecat sepihak karena tuduhan menggelapkan paket, sampai saat ini ijazah sekolahnya dan BPKB motornya masih ditahan oleh perusahaan. Ijazah dan BPKB motor ini merupakan jaminan saat dia diterima bekerja pada 2022.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut