Kisah Qais bin Shirmah, Petani yang Pingsan Saat Puasa Ramadhan Pertama Kali Diwajibkan
JAKARTA, iNews.id - Kisah Qais bin Shirmah, petani yang pingsan saat puasa Ramadhan pertama kali diwajibkan bisa menjadi motivasi umat Muslim dalam menjalani ibadah di bulan suci. Berikut kisah lengkapnya.
Kisah sahabat menyambut Ramadhan pertama kali ternyata diketahui belum ada batasan yang jelas terkait makan dan minum di bulan tersebut. Bahkan, di antaranya ada yang tak sempat makan sepanjang malam hingga makan di petang berikutnya karena ketidaktahuan.
Hal ini juga terjadi pada kisah Qais bin Shirmah, petani yang pingsan saat puasa Ramadhan pertama kali diwajibkan. Melansir buku 'Teladan Indah Rasulullah dalam Ibadah' karya Ahmad Rofi' Usmani, berikut cerita lengkapnya
Suatu hari, sahabat Rasulullah dari kalangan Anshar bernama Qais bin Shirmah Al Anshari berpuasa. Sehari-hari ia berprofesi sebagai petani kurma sehingga bekerja di ladang.
Ketika waktu berbuka tiba, ia pulang ke rumah dan bertanya pada istrinya, "Apakah kita punya makanan?" Istrinya pun menjawab, "Maafkan aku, suamiku. Hari ini kita tak punya makanan apapun. Tunggu lah sebentar, aku akan mencarikan makanan untukmu," ucap sang istri dengan hati yang sedih dan perih.
Qais yang bekerja seharian merasa lelah dan akhirnya tertidur pulas semalaman. Istrinya yang datang dengan membawa makanan pun tak tega membangunkan suaminya yang tertidur sangat pulas. Ia hanya bergumam, "Kasihan engkau, suamiku."