Lima Aksi Heroik Gagalkan Upaya Bunuh Diri, Nomor 5 Dilakukan Prajurit Elite TNI

JAKARTA, iNews.id - Rasa depresi atau merasa memiliki tekanan hidup yang tidak mampu diatasi tak jarang membuat beberapa orang memilih untuk menghabisi nyawanya sendiri. Namun lima aksi percobaan bunuh diri ini berhasil digagalkan.

Aksi menggagalkan upaya bunuh diri ini tak terbatas oleh profesi yang mereka jalani. Bahkan ada sopir bus yang memutar otaknya untuk menyelamatkan perempuan yang hendak terjun dari ketinggian.

Baca Juga

Uni Eropa Utangi Ukraina Rp1.763 Triliun, Batal Gunakan Aset Rusia yang Dibekukan

Tak ketinggalan, hal serupa juga dilakukan oleh prajurit elite TNI. Berikut lima upaya percobaan bunuh diri yang digagalkan oleh aksi heroik:

1. Januari 2022

Baca Juga

Bertengkar dengan Istri, Dokter di Denpasar Coba Bunuh Diri dengan Jarum Suntik

Aksi percobaan bunuh diri seorang perempuan terjadi di wilayah Jembatan 3, Jakarta Barat pada 25 Januari 2022. Beruntung, aksi nekat wanita muda itu berhasil dicegah oleh seorang sopir Transjakarta yang kebetulan melintas bernama Khaerun. 

Saat melintas di lokasi, Khaerun melihat ada seorang perempuan yang berdiri di atas jembatan dan hendak melompat. Dengan sigap, dia langsung turun dari bus dan membujuk wanita 20 tahun itu untuk mengurungkan niatnya. 

Saat lengah, baruclah Khaerun menarik tubuh si perempuan dan dia pun tidak jadi bunuh diri. Aksi Khaerun itu disaksikan oleh banyak warga dan terekam jelas di dalam kamera pengawas bus. 

Dalam waktu singkat, kejadian itu juga langsung viral di sosial media. Khaerun dianggap telah berjasa karena telah menyelamatkan nyawa perempuan muda tersebut. 

Khaerun pun mendapatkan penghargaan dari Perum PPD berupa piagam dan emas seberat lima gram atas aksi heroik yang dia lakukan.

2. Desember 2021

Perempuan berinisial SU melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat ke laut di Pantai Limbung, Muntok, Kabupaten Bangka Barat pada 1 Desember 2021. Masyarakat yang menyaksikan aksi percobaan bunuh diri SU itu langsung melaporkannya ke Satpolair Polres Bangka Barat. 

Usai menerima laporan, polisi segera meluncur ke lokasi dan mendapati SU belum melompat ke dasar laut. Dia diduga depresi lantaran memiliki permasalahan keluarga.