LPAI: Butuh Napas Panjang Melawan Kampanye LGBT
JAKARTA, iNews.id – Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) menyatakan, perlawanan terhadap kampanye kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) di Tanah Air membutuhkan napas panjang.
Dalam laporan akhir tahun 2017 LPAI, kampanye LGBT yang berorientasi pada seksual menyimpang dilakukan secara masif dan terorganisasi. Gerakan berskala global ini sudah mengintai anak-anak Indonesia sebagai sasaran untuk memperluas jumlah komunitas mereka. Bahkan, tidak sedikit yang menyasar anak-anak sebagai korban.
“Kejahatan sedemikian rupa itu tidak bisa diredam dengan pendekatan hit and run. Butuh napas panjang untuk bertarung melawan kampanye LGBT,” demikian catatan akhir tahun LPAI di Jakarta, Kamis (28/12/2017).
Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak dari LPAI Reza Indragiri mengatakan, LPAI menempatkan isu LGBT sebagai isu teratas, terpenting, dan tergenting. LPAI pun mendukung rancangan undang-undang anti-LGBT agar segera direalisasikan.
“LPAI mendukung seluruh lapisan masyarakat termasuk parpol terhadap bahaya LGBT untuk memperjuangkan revisi KUHP dengan memasukkan pasal khusus LGBT yang mempertontonkan secara terbuka perilakunya untuk memperoleh pengakuan dari masyarakat dan negara,” ujar Reza saat menyampaikan laporan akhir tahun 2017 di Tamani Kafe, Jakarta.