Mahfud MD: Ada Janji Calon Kapolri yang Tidak Banyak Diberitakan Tapi Dapat Tepukan Meriah
JAKARTA, iNews.id - Calon Kapolri, Komjen Listyo Sigit Prabowo telah menyelesaikan uji kelayakan dan uji kepatutan atau fit and proper test di depan Komisi III DPR, Rabu (20/1/2021). Pelaksanaan uji kelayakan mendapat perhatian dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
Seperti diketahui Listyo Sigit menyampaikan sejumlah program yang akan dilaksanakan saat menjabat sebagai Kapolri dan mendapat tepuk tangan dari anggota Komisi III DPR. Mahfud MD menyebut ada satu janji penting Listyo Sigit sebagai calon Kapolri yang mendapat sambutan meriah dari angggota DPR namun tidak banyak mendapatkan atensi dari para awak media. Apa itu?
"Salah satu janji calon Kapolri Komjen Listyo Sigit yang tidak banyak diberitakan tapi mendapatkan tepukan meriah di Komisi III DPR adalah jika ada anggota atau pejabat Polri yg terlibat kejahatan seperti bandar atau pengedar narkoba maka akan dipecat atau dipidanakan, ini penting," ujar mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu melalui akun Twitter @mohmahfudmd dikutip Kamis (21/1/2021).
Diketahui, Listyo Sigit telah menjalani fit and proper test dengan lancar. Komisi III pun telah menyatakan Listyo Sigit dinyatakan lolos menjadi calon Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021 mendatang.
Hari ini, DPR akan menggelar rapat paripurna untuk menyampaikan laporan Komisi III DPR terkait hasil fit and proper test calon Kapolri. Selanjutnya, Listyo Sigit Prabowo tinggal menunggu pelantikan oleh Presiden Joko Widodo yang memilihnya sebagai calon tunggal Kapolri.
Dalam fit and proper test Listyo Sigit menyatakan sejumlah program, salah satu janjinya siap untuk memfasilitasi anak lulusan pesantren atau madrasah untuk menjadi anggota Polri. Selain itu untuk menanggulangi terorisme, Listyo Sigit akan memerintahkan anggotanya untuk belajar kitab kuning, bacaan yang biasa dipelajari di pesantren.
Editor: Rizal Bomantama