Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mahfud MD Buka Suara soal Komite Reformasi: Memposisikan Polri Jadi Aset Penjaga dan Pemaju NKRI
Advertisement . Scroll to see content

Mahfud MD Pastikan Kemenko Polhukam Pantau Setiap Aduan Pelanggaran Pemilu 2024

Rabu, 03 Januari 2024 - 13:36:00 WIB
Mahfud MD Pastikan Kemenko Polhukam Pantau Setiap Aduan Pelanggaran Pemilu 2024
Menko Polhukam Mahfud MD. (Foto: Riana Rizkia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD memastikan pihaknya memantau setiap aduan terkait pelanggaran Pemilu 2024. Kemenko Polhukam, kata dia, memiliki satgas yang memantau tindak lanjut aduan tersebut. 

"Sebagai Menko Polhukam, saya di sini membuka pintu terhadap pengaduan-pengaduan. Saya di sini punya satgas juga yang itu menampung pengaduan-pengaduan," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).  

"Saya tahu pengaduan-pengaduan itu arahnya ke Bawaslu, ke Polri, dan ke KPU. Nanti cross check-nya bisa di sini, apakah laporan-laporan itu jalan atau tidak. Kita akan kontrol di sini, di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Merdeka Barat 15. Itu saja," ujarnya.

Dia mengapresiasi TNI yang telah menetapkan 6 prajuritnya sebagai tersangka terkait kasus penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali, Jawa Tengah (Jateng). 

Dia menilai penetapan tersangka itu sangat tepat karena netralitas aparat penegak hukum harus tetap dijaga, sehingga oknum yang melanggar mesti diberikan sanksi.

"Saya mengapresiasi TNI yang sudah mengambil tindakan tegas atas brutalitas yang dilakukan oleh oknum TNI di Boyolali, yang sudah menetapkan tersangka dan melakukan tindakan-tindakan pendisplinan," kata Mahfud. 

"Itu satu contoh yang harus diapresiasi mudah-mudahan itu diberlakukan untuk kasus lain yang serupa dan daerah lain, kalau ada," ujarnya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut