Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengacara Nadiem Bantah Kliennya Bikin Grup WhatsApp untuk Pengadaan Laptop Chromebook di Kemendikbudristek
Advertisement . Scroll to see content

Mendikbudristek Nadiem Makarim Sebut Ada Pandemi Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi 

Jumat, 12 November 2021 - 15:19:00 WIB
Mendikbudristek Nadiem Makarim Sebut Ada Pandemi Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi 
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim dalam peluncuran Merdeka Belajar episode 14 : Kampus Merdeka dari Kekerasan Seksual yang dipantau di Jakarta, Jumat (12/11/2021). (Foto: Jonathan Nalom).
Advertisement . Scroll to see content

Menurutnya, kekerasan seksual paling sulit dibuktikan, namun efeknya sangat besar dan berjangka panjang pada korban. Dia mencontohkan seorang mahasiswi yang mengalami kekerasan seksual di kampus, mencoba melapor tapi tidak ditanggapi, depresi dan akhirnya meninggalkan kampus.

Dia menyampaikan, tidak mungkin kampus dapat menyediakan pembelajaran berkualitas, jika dosen, mahasiswa maupun tenaga kependidikan tidak merasa aman dan nyaman. Dampak dari satu kejadian, kata dia bisa dirasakan seumur hidup karena berdampak psikologis seumur hidup.

“Kita sudah memiliki beberapa UU, tetapi memiliki kekosongan pada perguruan tinggi. Kita memiliki UU anak, tapi itu hanya di bawah 18 tahun. Ada UU PKDRT, tapi hanya dalam lingkup rumah tangga, kita punya UU TPPO tapi hanya pada menjerat sindikat perdagangan manusia," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut