Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menhub Luncurkan Buku Biografi, Luhut Kenang Momen Bersama Rampungkan Kereta Cepat hingga FIR
Advertisement . Scroll to see content

Mengenang Mohammad Natsir, Eks Perdana Menteri Indonesia Pendiri Masyumi

Rabu, 17 Juli 2024 - 06:08:00 WIB
Mengenang Mohammad Natsir, Eks Perdana Menteri Indonesia Pendiri Masyumi
Berikut biografi Mohammad Natsir, mantan Perdana Menteri Indonesia yang mendirikan Masyumi. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Biografi Mohammad Natsir menarik untuk disimak. Dia merupakan sosok ulama asal Sumatera Barat (Sumbar) yang pernah ditunjuk sebagai Perdana Menteri (PM) Indonesia pada 1950.

Sebelum menjabat perdana menteri, dia pernah mengemban tugas sebagai menteri penerangan pada Kabinet Syahrir I dan II (1946-1947) dan Kabinet Hatta (1948). Dia juga dikenal sebagai salah satu tokoh pendiri partai politik Masyumi.

Berikut biografi Mohammad Natsir, mantan Perdana Menteri Indonesia sekaligus tokoh pendiri Masyumi sebagaimana iNews.id rangkum dari berbagai sumber, Rabu (17/7/2024).

Biografi Mohammad Natsir

Mohammad Natsir lahir di Solok, Sumbar pada 17 Juli 1908. Dia merupakan putra dari pasangan juru tulis yang banting setir sebagai sipir bernama Idris Sutan Saripado dan Khadijah.

Natsir kecil dididik dengan ilmu agama. Sebab, orang tuanya merupakan muslim yang taat.

Dia mengenyam pendidikan di Hollandsch Inlandsche School (HIS) Adabyah Padang. Usai beberapa bulan menimba ilmu, dia dipindahkan ke HIS Solok sebelum akhirnya pindah lagi ke HIS Padang.

Setelah lulus, dia mendapatkan beasiswa ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO). Dia mulai aktif di berbagai organisasi seperti Pandu Nationale Islamietische Pavinderij dan Jong Islamieten Bond (JIB) Padang yang diketuai Sanusi Pane.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut