Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Tulis Pesan di Buku Siswa Sekolah Rakyat, Ini Bunyinya
Advertisement . Scroll to see content

Mengintip Sekolah Khusus Olahragawan Ragunan: Syarat Masuk, Biaya hingga Atlet Lulusannya

Rabu, 13 Juli 2022 - 11:58:00 WIB
Mengintip Sekolah Khusus Olahragawan Ragunan: Syarat Masuk, Biaya hingga Atlet Lulusannya
Sekolah Khusus Olahragawan Ragunan (Dok Instagram SKO Ragunan)
Advertisement . Scroll to see content

Fasilitas dan Kegiatan Sekolah Khusus Olahraga di Indonesia

Ketika menjadi siswa di SKO Ragunan, para atlet akan mendapatkan berbagai fasilitas, seperti Asrama, Gedung Sekolah, Lapangan dan Gedung Olahraga berstandar olimpiade, tempat ibadah (Masjid) dan Poliklinik. 

Jadwal kegiatan di SKO Ragunan berbeda dengan sekolah-sekolah lain pada umumnya. Para siswa di sana hanya belajar di ruang kelas selama 3,5 jam saja. 

Kemudian, waktu sisanya sebanyak 6,5 jam digunakan untuk berlatih, baik dari segi teknik maupun fisik. Para siswa juga dilarang untuk kurang tidur atau bermalam di luar asrama tanpa alasan yang jelas karena begadang menjadi salah satu faktor yang membuat stamina mereka menurun. 

Sehari-hari, kegiatan siswa dimulai dari pukul 04.30 WIB untuk melakukan ibadah pagi hari. Lalu, pada pukul 05.00 WIB mereka akan memulai latihan sesi pagi sampai akhirnya sarapan sekitar 2,5 jam kemudian. 

Setelah itu, pada pukul 08,30 WIB para siswa Sekolah Khusus Olahragawan Ragunan pergi untuk bersekolah sampai pukul 12.00 WIB. Selepas itu, mereka wajib kembali ke asrama untuk istirahat tidur siang. 

Tepat pukul 14.00 WIB, mereka bakal kembali memulai latihan sesi siang hingga sore hari. Lalu, sekitar pukul 18.00 WIB mereka dijadwalkan untuk makan malam. 

Pada pukul 22.00 WIB, semua siswa diwajibkan untuk tidur. Untuk memastikan hal tersebut, ada bapak atau ibu asrama yang pergi berkeliling asrama.

Ketika sedang menjalani pertandingan atau turnamen, para siswa di SKO Ragunan juga diperbolehkan untuk tidak mengikuti kegiatan belajar-mengajar. Bahkan, ada siswa yang tidak pernah mengikuti kegiatan belajar-mengajar sekalipun selama satu tahun dan hanya datang ketika ujian saja. 

Akan tetapi, jika siswa tidak bisa mengikuti kegiatan belajar di ruang kelas, maka guru mereka akan mendatangi mereka di tempat latihan. Lalu, bisa juga jadwal pengajaran beralih ke sistem daring alias online. 

Untuk fasilitas asrama, para siswa mendapatkan makan tiga kali sehari dan uang saku sebesar Rp1.000.000 per bulan. Lalu, mereka juga diberi tiket pulang-pergi ke kampung halaman mereka untuk merayakan Hari Raya. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut