JAKARTA, iNews.id - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi memastikan, pemerintah siap mencari win-win solution atau jalan tengah tuntutan para mitra driver ojek online (ojol). Seperti diketahui, driver ojol akan melakukan demo besar-besaran, Selasa (20/5/2025) hari ini.
Hasan mengatakan, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga telah menggelar dialog dengan perwakilan driver ojol. Dialog ini untuk memastikan tuntutan driver mendapatkan jalan keluar.
Thailand dan Kamboja Perang Lagi, 1 Tentara Bangkok Tewas dan 4 Lainnya Luka
“Kita cari win-win solusinya. Tapi teknisnya ini ada di teman-teman Kementerian Perhubungan yang lebih banyak terkait dengan ini,” ujar Hasan di Kantor Komunikasi Kepresidenan, Jakarta, dikutip Selasa (20/5/2025).
Hasan menegaskan, aksi para driver ojol merupakan hak konstitusional warga negara. Meski demikian, dia mengimbau agar aksi tersebut tidak sampai mengganggu kepentingan publik secara luas.
“Kalau untuk berekspresi itu kan hak konstitusional warga negara. Jadi kalau teman-teman ojol mau mengekspresikan pendapat mereka, itu hak konstitusional mereka. Tentu kita mengimbau supaya tidak terganggu kebutuhan dan kepentingan masyarakat, kita mengimbau seperti itu,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, pemerintah terbuka untuk menerima dan mendiskusikan aspirasi para ojol.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku