Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hilang Kendali, Mobil Ford Nyemplung ke Kali di Daan Mogot Jakbar
Advertisement . Scroll to see content

Oknum TNI yang Lawan Arah Sebabkan Tabrakan Beruntun di Tol MBZ Ternyata Sakit Saraf Otak

Senin, 18 September 2023 - 17:52:00 WIB
Oknum TNI yang Lawan Arah Sebabkan Tabrakan Beruntun di Tol MBZ Ternyata Sakit Saraf Otak
Pomdam Jaya mengungkap oknum TNI, Lettu GDW yang berkendara melawan arah dan mengakibatkan tabrakan beruntun di tol Mohammed Bin Zayed (MBZ) ternyata mengidap penyakit. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pomdam Jaya mengungkap oknum TNI, Lettu GDW yang berkendara melawan arah dan mengakibatkan tabrakan beruntun di tol Mohammed Bin Zayed (MBZ) ternyata mengidap penyakit. Oleh sebab itu yang bersangkutan bisa melakukan tindakan di luar kesadarannya.

Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar mengatakan Lettu GDW mengalami sakit pada saraf otak.

“Saya enggak tahu nama penyakitnya apa, yang pasti ada gangguan di syaraf otak lah gitu. Sehingga yang bersangkutan boleh dikatakan bisa melakukan tindakan yang di luar dari kesadaran dia,” kata Irsyad di Mapolda Metro Jaya, Senin (18/9/2023).

Irsyad menjelaskan sakit yang dialami Lettu GDW diduga didapatkan dari kecelakaan yang pernah dialaminya. 

“Tapi yang bersangkutan, ya memang pernah punya riwayat kecelakaan juga. Jadi mungkin itu berkembang saraf jadi sakit seperti sekarang,” ujarnya.

Lebih lanjut, sakit saraf yang diamali Lettu GDW dialaminya setelah bergabung menjadi anggota TNI.

“Kalau informasi dari dokter nanti silakan dicek sama dokter. Itu riwayat penyakitnya itu setelah jadi perwira itu,” ujar dia.

Sebelumnya, oknum anggota TNI AD pelaku tabrakan beruntun di KM 25 Tol Layang MBZ , Lettu Kavaleri GDW diduga mengonsumsi obat untuk mengatasi kondisi psikologis yang tengah dialaminya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut