PCINU Inggris Gandeng KBRI London Siapkan Skema Diplomasi Sains
Yakni, bagaimana para ilmuan dan saintis ini bisa berkontribusi bagi Indonesia di manapun mereka berada. Terlebih, jika berkenan dan terkonsolidasi untuk memberikan policy advices bagi pemerintah Indonesia.
“Jaringan PCI Nahdlatul Ulama di lintas negara juga sedang mengkonsolidasi para ilmuan santri, yang berkiprah di pelbagai negara. Dengan program science-diplomacy ini, kami ingin bersama-sama lintas pihak, saling mendukung dan berkolaborasi bersama," katanya.
Sebelumnya, telah terbentuk beberapa kerjasama antara kampus-kampus di UK dan Indonesia. Ke depan, kerjasama diharapkan lebih luas, seraya meningkatkan manfaat untuk penguatan SDM, riset, advokasi kebijakan hingga penguatan tenaga ahli di beberapa perusahaan Indonesia dan lintas negara.
Hartyo Harkomoyo, Counsellor Penerangan dan Sosial Budaya KBRI London mengungkapkan, semua kalangan diundang untuk saling memberi kontribusi dan terlibat dalam program diplomasi sains.
"Dari pihak KBRI London, kami mengundang semua pihak untuk terlibat. Dan, ke depan, kami terbuka untuk menyiapkan langkah-langkah lanjutan, sebagai follow-up," kata Hartyo.
Editor: Kastolani Marzuki