Pembangunan Berbasis Teknologi Informasi Jadi Andalan Gorontalo
JAKARTA, iNews.id – Perkembangan teknologi informasi (TI) dimanfaatkan Kota Gorontalo untuk menciptakan berbagai terobosan demi menunjang layanan publik. Inovasi berbasis TI ini antara lain diterapkan pada tata kelola keuangan dan pemerintahan.
Wali Kota Gorontalo Marten Taha menjelaskan, pada sektor kesehatan, misalnya, Gorontalo menciptakan aplikasi bagi masyarakat yang ingin berobat di rumah sakit pemerintah atau puskesmas.
”Biasanya kalau datang kerumah sakit antre, tapi dengan sistem aplikasi yang kami buat masyarakat tak perlu antre lagi. Dia bisa mengetahui dokter mana yang dituju, jam berapa datang, dapat giliran berapa, sehingga hal ini meringankan ," kata Marten saat memaparkan inovasi daerahnya di forum Indonesia Visionary Leader, Gedung SINDO, Jakarta, Rabu (29/11/2017).
Selain aplikasi kesehatan, ada juga Sorot (smart online report and complain tools system), aplikasi yang menampung keluhan dan pengaduan masyarakat. Dengan Sorot, masyarakat bisa menyampaikan langsung ke wali kota.
”Selanjutnya saya akan mendisposisikan keluhan atau pengaduan itu kepada dinas yang menangani masalah tersebut. Lewat sistem itu juga,” katanya.
Indonesia Visionary Leader digelar KORAN SINDO dan Sindonews.com pada 28-29 November 2017. Uji kompetesi ini akan mengevaluasi serta menguji visi sekaligus kompetensi para pemimpin dan calon pemimpin daerah.
Belasan pemimpin dan calon pemimpin daerah dari berbagai wilayah di Indonesia ikut ambil bagian dalam program ini. Para peserta dalam program Indonesia Visionary Leader akan menjalani proses penilaian dari para juri yang sangat kompeten di bidangnya.
Mereka adalah Direktur Jendral Otonomi Daerah Sumarsono, Rektor Universitas Paramadina Firmanzah, Ketua Indonesia Institute for Corporate Directorship Andi Ilham Said, dan Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute Gun Gun Heryanto. Dalam presentasinya, para peserta akan memaparkan visi misi, implementasi beserta laporan kinerja yang selama ini dilakukan.
Tampil dalam acara ini antara lain Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Bupati Banggai Herwin Yatim, Bupati Kudus Musthofa, Bupati Trenggalek Emil Dardak, dan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Menurut Marten, berbagai inovasi di Kota Gorontalo dimaksudkan untuk memberikan kemudahan-kemudahan kepada masyarakat. ”Kita berikan layanan terbaik kepada warga. Termasuk ada juga (inovasi) bank sampah. Kami bekerja sama dengan perbankan di situ,” kata dia.
Editor: Zen Teguh