Pemilu Serentak 2019, KPU Akan Dahulukan Penghitungan Suara Pilpres
JAKARTA,iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan akan mendahulukan penghitungan surat suara pemilihan presiden (Pilpres) dalam Pemilu Serentak 2019. Keputusan ini diambil atas pertimbangan penghitungan surat suara pilpres lebih mudah dibanding pileg.
“Penghitungan suara itu pertama presiden. Kemudian DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Sebab, kalau proses DPR provinsi harus cari di mana dia coblos, dan biasanya itu di balik (surat suara) baru ketahuan coblosannya. Kalau presiden akan lebih mudah penghitungannya. Sama seperti pilkada yang biasanya lebih cepat,” kata Komisioner KPU Ilham Saputra di Gedung KPU, Kamis (27/9/2018).
Menurut dia, KPU telah melakukan simulasi proses pemungutan suara dan penghitungan suara di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Apabila diestimasi jumlah pemilih sebanyak 400 orang di tiap TPS, penghitungan suara akan memakan waktu hingga dini hari.
“Tetapi setelah kita kurangi jumlah pemilihnya, misal di Bogor kemarin itu bisa selesai jam 23.20 WIB, dengan asumsi 300 orang per satu TPS,” ucap dia.
Kepastian penghitungan surat suara pemilihan presiden akan didahulukan juga diungkapkan Komisioner KPU Viryan Aziz.