Pemilu Usai, Fatayat NU: Tugas Tokoh Agama Tebarkan Perdamaian
“Ini hajat besar yang paling kompleks yang pertama kali barangkali yang diselenggarakan oleh bangsa Indonesia. Dan kita semua patut bersyukur pelaksanaannya aman, damai dan lancar. Kita harus berikan apresiasi besar pada mereka semua,” katanya.
Menurut Anggia, Fatayat NU melalui Gerakan Ronda Pemilu (GRP) sampai saat ini masih terus bekerja di lapangan untuk mengawal proses penghitungan suara.
Gerakan ini dimotori oleh kader-kader Fatayat NU untuk mengajak masyarakat datang ke TPS, menggunakan hak pilihnya sekaligus memantau penghitungan suara dan prosesnya di TPS masing-masing.
Fatayat NU juga berpesan pada siapa pun presiden yang nantinya terpilih agar semakin fokus pada permasalahan perempuan dan anak.
Dalam harlahnya kali ini, PP Fatayat NU mengundang berbagai tokoh lintas agama untuk secara khusus menegaskan kembali nilai-nilai perdamaian pasca Pemilu. Diantara yang hadir adalah WHDI (Wanita Hindu Dharma Indonesia), KOWANI, Lajnah Imaillah Muslim Ahmadiyah, PGI dan Wanita Budhis Indonesia.
Editor: Kastolani Marzuki